Topcareer.id – Menteri Kesehatan Jepang mengatakan pada hari Selasa (31/8) bahwa sangat mungkin benda asing atau kontaminan yang ditemukan dalam vaksin COVID-19 Moderna Inc di prefektur selatan Okinawa disebabkan ketika jarum ditusukkan ke dalam botol.
Beberapa vaksin Moderna dihentikan sementara di Okinawa pada hari Minggu (29/8) setelah kontaminan ditemukan dalam botol dan jarum suntik.
Kementerian kesehatan mengatakan mungkin ada kesalahan saat jarum suntik dimasukkan ke dalam botol dan mematahkan potongan sumbat karet.
“Apa pun alasannya, kami telah mendengar bahwa tidak ada masalah keamanan atau lainnya,” kata menteri kesehatan Norihisa Tamura.
Ia juga menambahkan bahwa tidak jarang bahan asing memasuki botol dengan vaksin merek lain.
“Kami akan terus mengumpulkan informasi dan melaporkan kembali,” tambahnya.
Taro Kono, menteri yang bertanggung jawab atas kampanye inokulasi, mengatakan bahwa dia ingin mempercepat pengiriman vaksin ke seluruh kota-kota.
Baca juga: Diduga Mengandung Partikel Logam, Pemakaian Vaksin Moderna Ditangguhkan Di Jepang
Pemerintah Jepang sekarang tengah mempertimbangkan kapan dan bagaimana memberikan suntikan booster yang mungkin diperlukan.
“Sementara ini Jepang fokus untuk menyelesaikan dua suntikan pertama dulu untuk publik,” Ujar Kono kepada wartawan.**(Feb)