Topcareer.id – Imunitas atau kekebalan tubuh merupakan kata kunci paling favorit di masa pandemi COVID-19.
Kebanyakan orang melakukan segala cara termasuk mengonsumsi beragam suplemen dan obat-obatan demi meningkatkan imun tubuh.
Sistem kekebalan kamu dalam melawan infeksi sebetulnya membutuhkan lebih dari sekadar jenis makanan yang tepat untuk berkembang.
Banyak orang meributkan obat-obatan dan suplemen untuk meningkatkan kekebalan tubuh, padahal faktanya imunitas dapat diperoleh secara alami.
Berikut ini enam hal yang bisa kamu lakukan saat ini untuk meningkatkan kekebalan tubuh tanpa suplemen ataupun obat-obatan.
Bagian pertama dari artikel:
1) Tidur yang cukup
Dalam hal hidup sehat, tidur yang cukup menempati urutan teratas—tepat di samping berolahraga dan makan makanan sehat.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Medicine, tidur malam yang baik dan cukup dapat membantu sel-T berfungsi lebih baik.
Kurang tidur mengakibatkan adrenalin dan prostaglandin membuat sel-T kamu tidak melakukan tugasnya.
Dan kedua elemen tersebut memiliki aktivitas terendah dalam tubuh saat kamu tidur.
Jadi ketika para peneliti menganalisa sel-T orang yang cukup tidur versus mereka yang kurang tidur, peneliti menemukan bahwa orang cukup tidur memiliki respons kekebalan yang jauh lebih baik.
2) Jauhi minuman beralkohol
Memang di masa-masa sulit ini segelas wiski benar-benar tampak seperti teman sejati yang menawarkan pelipur lara tiada dua.
Tapi terlalu banyak minum minuman keras atau beralkohol itu juga bisa berarti malapetaka bagi kekebalan tubuh.
Sebuah studi tahun 2015 dari jurnal Alcohol Research: Current Reviews menyatakan bahwa minum terlalu banyak alkohol dapat mengganggu jalur kekebalan tubuh.
Hal ini sudah pasti membuat tubuh kamu memiliki kemampuan yang menurun drastis untuk melawan infeksi.
Baca juga: Benarkah Membersihkan Diri secara Berlebihan Melemahkan Kekebalan Tubuh?
3) Berhenti merokok
Percayalah, ada alasan bagus di balik mengapa kamu harus berhenti merokok terutama saat sedang menghadapi pandemi gangguan pernapasan COVID-19.
Merokok tidak hanya membahayakan kesehatan paru-paru, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) rokok juga melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, tahun 2017 terbit jurnal Oncotarget menyatakan bahwa asap rokok mengganggu keseimbangan sistem kekebalan tubuh.
Tak hanya itu, rokok juga menjatuhkan fungsi normal dan mengurangi kemampuan tubuh kamu untuk melawan infeksi.
Temukanlah alasan yang sangat bagus untuk menghentikannya secara perlahan dan mantap jika tidak langsung berhenti merokok sepenuhnya.**(Feb)
