TopCareerID

Bolehkah Bertanya Berapa Besar Gaji yang Diterima Rekan Kerja?

Work. Dok/Financebuzz.com

Topcareer.id – Jika kamu bingung ketika hendak meminta kenaikan gaji, atau takut penghasilanmu lebih rendah daripada seseorang yang setingkat denganmu, menanyakan gaji rekan kerja mungkin terdengar seperti solusi yang masuk akal.

Tapi, topik pertanyaan tentang gaji rekan kerja cukup sensitif dan rumit, sebaiknya kamu punya rencana yang tepat untuk mengetahuinya.

Tidak ada aturan satu untuk semua
“Bertanya kepada rekan kerja tentang gaji tergantung pada hubungan Anda dengan orang tersebut,” kata Elizabeth Keatinge, konselor keuangan pribadi bersertifikat dan pendiri situs pemberdayaan keuangan wanita FundsSavvy.com.

“Jika kamu dekat dengan rekan kerja dan memiliki persahabatan di luar pekerjaan atau bahkan hubungan yang baik di kantor, kamu bisa menanyakan informasi gaji dengan penuh rasa hormat.”

Maggie Tucker, wakil presiden pemasaran untuk InterContinental Hotels Group (IHG) dan co-host podcast keuangan Friends on Fire, juga mengatakan pendapatnya.

“Jika itu sahabat Anda dan Anda saling menceritakan segalanya dan Anda memiliki alasan kuat untuk ingin tahu, maka lakukanlah,” katanya. “Tetapi jika itu adalah seseorang yang tidak Anda kenal atau percayai dengan baik, kami sarankan itu bukan topik yang harus Anda tanyakan.”

Miliki alasan terbaik untuk bertanya
Apa yang kamu tanyakan tentang nominal gaji seseorang itu bersifat pribadi.

“Ketahuilah mengapa Anda menanyakan ini dan apa yang Anda rencanakan dengan informasi ini,” kata Tucker.

Jennifer Porter, pelatih etiket dan layanan pelanggan dari Satsuma Designs di Seattle, sependapat.

“Jangan sekali-kali menanyakan angka gaji hanya karena kepo,” ujarnya. “Hubungkan percakapan melalui pengumpulan informasi yang sopan. Anda dapat mulai dengan berbagi keprihatinan dan situasi pribadi Anda serta meminta bimbingan dari rekan yang Anda tanya. Buka diskusi dengan memberi rekan kerja indikasi yang jelas bahwa jika dia tidak nyaman dengan topik tersebut, Anda jangan mempermasalahkannya.”

Baca juga: Ungguli Messi, Ronaldo jadi Pesepak Bola Bergaji Tertinggi Versi Forbes

Pastikan kamu bisa menangani umpan balik dan potensi dramanya
Dalam banyak kasus, masalahnya bukanlah bagaimana mengajukan pertanyaan. Yang juga kamu perlu pelajari adalah responnya.

“Anda mungkin tidak menyukai jawaban yang mengejutkan mengenai nominal gaji rekan kerja, dan itu mungkin menciptakan rasa ketidakbahagiaan dan kebencian,” kata Tucker.

Kamu harus memahami ada begitu banyak faktor yang membentuk total gaji seseorang, mulai dari pengalaman bertahun-tahun hingga kinerja.

Jadi, kamu tidak boleh iri hati atau dengki setelah mengetahui fakta yang sebenarnya tentang nominal gaji rekan kerja.

“Perlu dicatat bahwa HRD sangat tidak suka karyawannya yang saling mendiskusikan gaji mereka dengan rekan kerjanya, karena seringkali dapat menimbulkan lebih banyak kerugian daripada kebaikan,” pungkas Tucker.**(Feb)

Exit mobile version