Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tips Karier

3 Bahaya di Balik Slogan “Work Hard Play Hard”

Topcareer.id – Kita, atau minimal teman kita, pasti pernah dengar istilah “Work Hard Play Hard.” Artinya kira-kira bekerja dengan keras, lalu bersenang-senang dengan cara yang sama pula.

Hmm, sekilas slogan ini memang terasa bikin kita semangat. Tapi tahukah kamu? Di balik kegagahannya, slogan ini ternyata punya akibat yang bahaya lho kalau diterapkan terlalu jauh.

Dikutip dari People Goal, ini 3 hal yang berbahaya di balik slogan “Work Hard Play Hard.”

Burnout
Burnout adalah keadaan kelelahan mental, emosional dan fisik yang disebabkan oleh stres yang berlebihan atau berkepanjangan.

Gaya hidup ‘work hard play hard’ dapat menyebabkan hal ini lantaran pola pikir bahwa kita harus terus bekerja dengan kecepatan yang sama, tanpa ada pemakluman terhadap kelelahan, karena kita berpikir akan membalasnya dengan bersenang-senang secara maksimal. Ini bahaya.

Baca juga: Mendengarkan secara Aktif adalah Kunci Komunikasi Sukses, Ini Alasannya

Risiko Kelelahan
Penelitian yang diterbitkan dalam British Medical Journal menemukan bahwa orang yang bekerja lebih dari 48 jam seminggu lebih mungkin untuk mencari pelampiasan yang kurang baik, contohnya seperti minum alkohol pada tingkat yang berbahaya, dibandingkan dengan mereka yang bekerja lebih sedikit.

Menariknya, hasil ini konsisten di seluruh spektrum sosial ekonomi, yang berarti bahwa kegiatan berisiko seperti tingkat bahaya minum alkohol tetap ada di semua jenis pekerjaan, mulai dari sopir bus hingga bankir perusahaan.

Kurang tidur
Ini adalah sebuah konsekuensi yang cukup jelas dari gaya hidup. Besarnya tingkat kurang tidur menumpuk dari waktu ke waktu, dan menghasilkan efek konsekuensial pada berbagai sistem dalam tubuh.

Pada akhirnya, hal ini dapat mencegah penguatan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kemungkinan masalah pernapasan, berat badan, tekanan darah, produksi hormon serta berdampak negatif pada kesehatan mental seseorang.

Nah, dengan resiko-resiko berbahaya seperti itu, mengapa tidak mempertimbangkan slogan lain, seperti “Bekerja lebih cerdas, bermain lebih baik?” Terasa lebih sehat bukan?**(Feb)

the authorSherley Agnesia

Leave a Reply