Topcareer.id – Setiap orang harus menegosiasikan gaji untuk mendapatkan penghasilan lebih ketika bekerja di suatu perusahaan.
Penelitiannya jelas, mereka yang berani mengajukan diri dan meminta kenaikan gaji kemungkinan akan mendapatkannya.
Sementara itu bagi mereka yang diam saja bisa kehilangan puluhan atau bahkan ratusan juta sepanjang karier mereka.
Tetapi bahkan jika kamu tahu bahwa dirimu pantas mendapatkan gaji lebih banyak, kamu mungkin merasa enggan untuk memintanya.
Itu normal, dalam satu survei Payscale, 28% responden yang tidak pernah meminta gaji lebih tinggi mengatakan mereka menunda karena mereka tidak nyaman menegosiasikan gaji.
Kabar baiknya adalah bahwa negosiasi gaji hanyalah salah satu pilihan untuk meningkatkan gaji kamu.
Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mendapat penghasilan lebih tinggi tanpa perlu menegosiasikan gaji.
Cari Pekerjaan Baru
Ya, jika kamu enggan menegosiasikan gaji, maka sudah saatnya kamu mencari kantor baru yang bisa membayar gajimu lebih tinggi.
Mengubah pekerjaan bisa menguntungkan. Asalkan kamu jeli mencari perusahaan yang tepat.
Banyak orang yang pindah kerja dan menemukan perusahaan yang tepat bisa mengalami kenaikan upah yang lebih baik.
Mengubah pekerjaan dengan pindah ke perusahaan besar (1.000+ karyawan) biasanya bisa meningkatkan gaji cukup signifikan.
Pindah ke Departemen Lain
Cinta perusahaan tetapi ingin lebih banyak gaji namun di departemen kamu sudah mentok posisinya?
Coba tanyakan tentang transfer ke departemen lain di perusahaan. Perhatikan departemen mana yang memiliki lebih banyak ruang untuk berkembang.
Pelajari Keterampilan Terkini
Meningkatkan keterampilan yang paling dibutuhkan saat ini di perusahaan dapat membantu kamu mendapatkan promosi dengan gaji lebih tinggi.
Sehingga kamu bisa mendapatkan lebih banyak gaji tanpa negosiasi apa pun.
Pastikan untuk bertanya kepada manajer kamu keterampilan apa yang paling berharga untuk peran kamu saat ini.
Baca juga: Jadi Profesi, Pesepakbola dapat Gaji minimal UMP dan Wajib Ikut BPJS Ketenagakerjaan
Bawa Keterampilan Yang Dapat Dipindahtangankan ke Pekerjaan Baru
Keterampilan yang dapat ditransfer dapat berupa keterampilan keras atau hard skills, misalnya pengetahuan khusus seperti coding.
Kamu bisa juga membawa soft skills atau keterampilan lunak seperti mendengarkan, komunikasi, atau kecerdasan emosional.
Keterampilan ini dapat meningkatkan kemampuan kamu untuk dipekerjakan di lebih dari satu peran pekerjaan.
Misalnya, katakanlah pengalaman kerja kamu di bidang perhotelan atau layanan makanan, tetapi kamu ingin pindah ke penjualan yang banyak bonusnya.
Kamu bisa menggunakan keterampilan dan pengalaman layanan pelanggan untuk mengesankan manajer HRD di bidang yang kamu minati.**(Feb)
