TopCareerID

CDC Rekomendasikan Booster COVID-19 Pfizer untuk Usia 12-15 Tahun

ilustrasi vaksin covid-19.

Ilustrasi vaksin. Dok/SHRM

Topcareer.id – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan pada hari Rabu (5/1) bahwa pihaknya memperluas kelayakan dosis booster Pfizer untuk mereka yang berusia 12 hingga 15 tahun.

Komite Penasihat CDC tentang Praktik Imunisasi (ACIP) merekomendasikan agar CDC mendukung suntikan booster untuk mereka yang berusia 12 hingga 15 tahun setidaknya lima bulan setelah dosis kedua mereka.

Panel juga mengatakan CDC harus memperkuat rekomendasinya untuk booster bagi yang berusia 16 dan 17 tahun.

CDC mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sekarang, remaja berusia 12 hingga 17 tahun harus menerima suntikan booster 5 bulan setelah seri vaksinasi Pfizer/BioNTech awal mereka.

“COVID membanjiri rumah sakit kami dan rumah sakit anak-anak kami,” kata anggota panel Dr. Katherine Poehling, seorang profesor di Fakultas Kedokteran Wake Forest.

“Booster adalah alat yang perlu kita gunakan untuk membantu anak-anak kita melalui pandemi ini.” Jelasnya.

Baca juga: CDC Pangkas Waktu Isolasi Orang Tanpa Gejala COVID-19 jadi 5 Hari

“Dosis booster ini akan memberikan perlindungan optimal terhadap COVID-19 dan varian Omicron,” kata Direktur CDC Rochelle Walensky.

Meskipun ada data terbatas tentang miokarditis setelah dosis booster untuk usia 12 hingga 15 tahun, FDA telah mengatakan bukti dari Amerika Serikat dan Israel menunjukkan bahwa risiko miokarditis pada pria berusia 18-40 secara signifikan lebih rendah setelah suntikan booster daripada setelah yang kedua.**(Feb)

Exit mobile version