Topcareer.id – Saat kamu punya firasat bagus bahwa kamu akan bisa lolos tahap wawancara, kamu harus berpikir calon atasan baru kamu kemungkinan akan meminta referensi.
Meskipun kamu punya banyak pengalaman kerja di beberapa perusahaan hingga bertahun-tahun terkadang tetap membuatmu kesulitan untuk memutuskan referensi yang tepat.
Referensi yang baik dapat meyakinkan calon pemberi kerja bahwa kamu layak untuk dipekerjakan.
Mendengar perspektif seseorang yang telah bekerja sama dengan kamu bisa memberi calon atasan baru wawasan yang mungkin tidak mereka peroleh dari informasi pada resume kamu.
Orang-orang terbaik untuk dipilih sebagai referensi pekerjaan harus memiliki pengetahuan tentang etos kerja kamu dan menghormatimu.
Selain itu ia juga harus setuju untuk dicantumkan sebagai referensi kamu. Masih bingung? Coba lihat 12 ide ini untuk memulai daftar referensi pekerjaan kamu.
Lanjutan dari bagian pertama artikel:
7) Seseorang yang pernah bekerja bersama menjadi sukarelawan denganmu
Sama seperti rekan kerja, seseorang yang telah bekerja bersama kamu dengan sama-sama menjadi sukarelawan secara konsisten biasanya dapat berbicara tentang tingkat komitmen kamu pada pekerjaan, etos kerja, dan sikap umum.
Sekali lagi, pekerjaan sukarela bisa mengesankan bagi calon pemberi kerja, jadi ini adalah cara baik lainnya untuk memilih referensi.
8) Koneksi profesional
Teman yang selalu kamu temui di acara jejaring dan sering mengobrol intens denganmu sebenarnya bisa menjadi referensi yang bagus.
Terutama jika mereka bekerja dalam profesi serupa atau sangat dihormati dalam profesi mereka sendiri, mereka cenderung dapat berbicara tentang profesionalisme kamu dengan mudah.
9) Koneksi dari magang saat kuliah
Pikirkan kembali hari-hari magang kuliah kamu. Apakah kamu cukup dekat dengan direktur atau penasihat magang kamu?
Apakah kamu bekerja bersama seorang profesional terhormat yang membimbingmu? Lulusan baru baik juga untuk mencari referensi dari orang-orang yang bekerja dengan mereka selama magang.
Baca juga: Dapat 2 Tawaran Pekerjaan? Begini Cara Memutuskannya
10) Guru
Jika kamu secara khusus terhubung dengan seorang guru atau pelatih di sekolah menengah dan masih tetap berhubungan setelah lulus, mereka bisa menjadi pilihan yang bagus untuk referensi pekerjaan.
Terutama jika referensi profesional kamu sedikit dan jarang, ini adalah pilihan yang solid.
11) Konselor sekolah lama
Konselor sekolah kamu bisa mengembangkan laporan yang kemungkinan akan memberi kamu referensi yang bagus jika mencantumkannya.
Bagaimanapun, tujuan utama mereka adalah membantu siswanya. Jadi pastikan untuk memberi mereka banyak pemberitahuan jika kamu memerlukan surat rekomendasi resmi.
12) Kenalan freelance
Siapa pun yang mempekerjakan kamu untuk pekerjaan sampingan atau freelance ketika kamu masih muda baru mulai kerja dan telah mengenalmu selama bertahun-tahun dapat memberi tahu calon atasan baru kamu tentang tingkat komitmen dan etos kerja kamu.**(Feb)