Topcareer.id – Sebuah studi yang dilakukan oleh Center of Creative Management menemukan bahwa 84 persen pemimpin bisnis percaya bahwa definisi kepemimpinan yang efektif sedang berubah.
Ekspektasi karyawan tentang apa yang membuat seorang pemimpin yang efektif memiliki dampak signifikan pada lanskap manajemen bisnis.
Karyawan menganggap fleksibilitas, keterampilan kolaboratif dan kemampuan untuk menciptakan lingkungan yang memelihara kesuksesan menjadi vital dalam pemimpin yang efektif.
Integritas
Menjaga komitmen adalah aspek penting dari integritas. Aspek inti dari integritas dalam kepemimpinan profesional melibatkan kejujuran dalam berurusan dengan karyawan dan bertanggung jawab atas kesalahan si pemimpin itu sendiri alih-alih menyerahkan kesalahan kepada bawahannya.
Integritas dalam bisnis maupun dalam kehidupan pribadi dianggap merupakan hal yang benar meskipun tidak mudah untuk melakukannya.
Mendefinisikan Harapan
Mendefinisikan harapan untuk setiap orang, mengkomunikasikan harapan tersebut secara efektif dan menetapkan tujuan yang jelas mendorong rasa hormat terhadap kepemimpinan.
Dari perspektif karyawan, seorang pemimpin yang efektif adalah orang yang mengikuti prinsip-prinsip ini dengan menjaga kesetaraan di antara karyawan.
Selain itu pemimpin yang efektif tidak akan sungkan untuk memberikan umpan balik positif selama proses sebelum evaluasi formal dibuat dan menghargai karyawannya.
Baca juga: Duh, Ternyata Praktik Kepemimpinan Ini Bisa Rusak Karier Orang
Motivasi
Aspek fundamental dari kepemimpinan yang efektif adalah kemampuan untuk memotivasi karyawan bahkan ketika ada penolakan.
Karyawan cenderung melihat motivasi mereka tidak hanya sebagai produk dari kepemimpinan yang efektif, tetapi juga tanggung jawab seorang pemimpin yang efektif.
Bahkan karyawan yang memiliki motivasi diri yang tinggi dapat merasakan motivasi mereka dihancurkan oleh metode kepemimpinan yang tidak efektif.
Memperhatikan, memuji, dan memberikan pengakuan atas kinerja adalah motivator yang kuat.
Tanggung jawab sosial
Tren baru dalam kepemimpinan yang efektif melibatkan rasa bangga karyawan di tempat dia bekerja.
Karyawan menghargai pemimpin yang menunjukkan tanggung jawab sosial perusahaan, atau CSR.
Di perusahaan besar, ini bisa berupa pemberian waktu luang bagi karyawan untuk menjadi sukarelawan dan mendukung inisiatif sosial dan lingkungan.