Topcareer.id – Terlepas dari serangan pandemi yang telah memporak porandakan banyak bisnis dan perekonomian, Forbes justru menambah catatan 493 miliarder baru di dunia.
Menurut Forbes, seorang miliarder baru dunia dicetak rata-rata setiap 17 jam sepanjang tahun.
Daftar itu juga termasuk miliarder di bawah 30 tahun, yang termuda di dunia adalah remaja berusia 18 tahun dari Jerman.
Berikut ini daftar delapan miliarder termuda di dunia dengan usia di bawah 30 tahun versi Forbes.
Bagian pertama dari artikel:
Alexandra dan katharina Andresen ($ 1,3 miliar)
Kakak-beradik Andresen ini berusia 24 dan 25 tahun, mereka berdua masing-masing mewarisi 42% saham Ferd, sebuah perusahaan investasi yang berbasis di Norwegia.
Perusahaan tersebut menghasilkan sekitar $2 miliar dalam pendapatan tahunan.
Ayah mereka, Johan Andresen masih menjalankan bisnis dan mengontrol 70% suara melalui struktur saham kelas ganda.
Perusahaan investasi Ferd yang berbasis di Oslo, memiliki kepemilikan ekuitas swasta, portofolio real estat, dan berpartisipasi dalam bursa saham Nordik.
Wang Zelong ($1,5 miliar)
Wang Zelong berusia 24 tahun, ia mewarisi saham senilai lebih dari $1,3 miliar di CNNC Hua Yuan Titanium Dioxide Co.
Itu merupakan sebuah perusahaan kimia yang diperdagangkan di bursa saham Shenzhen.
Perusahaan memproduksi pigmen titanium dioksida, pigmen putih yang dapat digunakan dalam pelapis, plastik, tinta, dan bahan lainnya.
Dia juga memiliki saham di Lomon Billions Group. Kekayaan Zelong bernilai $ 1,5 miliar.
Stanley Tang & Andy Fang ($2,2 miliar)
Pendiri DoorDash Andy Fang dan Stanley Tang, berusia 28 tahun masing-masing memiliki 4,2% saham dari perusahaan dengan kekayaan bersih $2,2 miliar.
DoorDash adalah perusahaan teknologi yang menawarkan layanan pengiriman sesuai permintaan untuk bahan makanan dan makanan jadi.
Perusahaan menjalin kemitraan dengan restoran dan toko bahan makanan di aplikasinya.
Putaran pendanaan terakhir Door Dash sebelum go public mengumpulkan $400 juta dengan penilaian $16 miliar.
Perusahaan ini go public di New York Stock Exchange dengan valuasi $72 miliar.
Baca juga: Wow! Para Miliarder Rusia Kehilangan Kekayaan Senilai 80 Miliar Dolar AS
Jonathan Kwok ($2,4 miliar)
Jonathan Kwok (29) adalah putra bungsu dari mendiang taipan properti, Walter Kwok.
Dia adalah Direktur di Empire Group Holdings, mengawasi investasi real estat grup, pengembangan proyek, dan operasi manajemen aset.
Perusahaan pengembangan properti ini didirikan oleh Walter Kwok setelah ia digulingkan sebagai ketua pengembang terbesar di Hong Kong, Sun Hung Kai Properties (SHKP).
Jonathan dan saudaranya mewarisi peninggalan dari mendiang ayah mereka, Walter Kwok.
Sebagian sahamnya ada di developer properti Hong Kong Sun Hung Kai Properties.
Jonathan memiliki kekayaan bersih sebesar $2,4 miliar.**(Feb)
