Topcareer.id – Perempuan saat ini tidak lagi menjadi kaum lemah terbelakang dengan stereotip lama yang mengekang seperti perempuan hanya boleh mengurus dapur, sumur, dan ‘kasur’.
Pejuang perempuan di Indonesia seperti R.A Kartini selama bertahun-tahun berusaha menghapus kesenjangan peran antara perempuan dan laki-laki.
Tak hanya perjuangan dari R.A Kartini yang membuat perempuan khususnya di Indonesia kini bisa merasakan kebebasan untuk berkembang, The United Nations Entity for Gender Equality and the Empowerment of Women, atau biasa disebut UN Women pun punya peran dalam memajukan perempuan di seluruh dunia.
Di Indonesia ada hari Kartini, sementara di tingkat global ada peringatan Hari Perempuan Internasional.
Kedua peringatan Hari Perempuan tersebut terus fokus menyoroti kesenjangan gender yang sampai sekarang masih ada walau tak sebanyak jaman dahulu.
Tema yang diangkat selalu menggambarkan upaya perempuan dalam membentuk masa depan bagi dirinya di tengah persaingan dengan kaum pria.
Liza Karinata, wanita yang berprofesi sebagai Corporate Director And Sales Marketing di Hotel Indonesia Group (HIG) bisa menjadi salah satu contoh perempuan yang sukses berjuang di tengah persaingan dengan kaum pria hingga mampu menempati posisinya sekarang.
Sebelumnya Liza sempat berganti-ganti pekerjaan dari berbagai industri, mulai dari Perbankan lalu berubah haluan menjadi Radio Announcer.
Liza pun berani mencoba pengalaman baru lainnya dengan memasuki bidang Export Import.
Tak berhenti sampai di situ, Liza menjajal dunia baru lagi sebagai Event Organizer & Wedding Organizer.
Hingga akhirnya kini seluruh pengalaman dan perjuangannya telah mengantarkan dirinya berkecimpung di dunia Perhotelan.
Melihat sepak terjang Liza di dunia pekerjaan yang berbeda dan tentunya penuh dengan pesaing pria, ada banyak hal yang bisa dipelajari.
Salah satunya adalah bagaimana cara perempuan berjuang untuk bisa bersaing hingga menjadi pemimpin di antara banyak pesaing pria.
Banyak wanita bisa berada di posisi kepemimpinan dalam bidang yang biasa diduduki oleh pria, namun dengan cara mengubah segala sesuatu tentang diri mereka untuk menjadi seperti laki-laki.
Memang benar inilah yang akan membuat wanita menjadi pemimpin sukses. Tetapi, jangan sampai melakukannya kebablasan hingga dirimu benar-benar kehilangan jati diri sebagai wanita.
Gunakan bakat alami kamu dengan bijak, ada beberapa hal yang membuat setiap wanita bisa menjadi pemimpin yang sukses.
Jadi, jelas kamu perlu menekankan keterampilan itu agar bisa sukses. Penelitian telah menunjukkan bahwa wanita lebih baik dalam bidang:
- Multitasking
- Kerja tim
- Menghadapi krisis
- Memimpin dengan memberi contoh
Di atas segalanya, seorang pemimpin wanita yang sukses perlu mengetahui dan mengakui nilai-nilai karyawannya.
Baca juga: Saran CEO Goop, Gwyneth Paltrow untuk Pemimpin Perempuan
Be a leader, not a boss. Prinsip ini benar-benar dipegang teguh oleh Liza sebagai Corporate Director And Sales Marketing di HIG yang juga seorang edukator di Skills.id.
“Untuk membuat tim yang solid dan saling mendukung, akan lebih baik jika memiliki rasa saling menghormati dan segan dengan sesama tim.” Kata Liza.
Ia pun menambahkan, “Atas dasar itu seluruh anggota tim akan lebih erat kekeluargaannya dan tidak pandang bulu yang mana atasan dan yang mana bawahan, tetapi semua jadi merasa sama, sebab tanpa anggota tim yang lain pun saya juga bukan siapa-siapa.” Tuturnya.
Jika kamu menghargai anggota tim dengan cara ini, maka mereka akan memandangmu secara positif dan ingin bekerja keras untukmu.**(Feb)