Topcareer.id – Rumah mode mewah Balenciaga telah meluncurkan kampanye baru yang mempromosikan serangkaian sepatu kets atau sneaker rusak dengan label harga yang tinggi.
Gambar-gambar yang diambil oleh fotografer Leopold Duchemin untuk merek tersebut dari sepatu yang sangat compang-camping, telah menjadi viral setelah peluncurannya.
Foto-foto sepatu sneaker yang hancur yang beredar di media sosial, sebenarnya adalah versi edisi terbatas dari sepatu kets yang dijual Balenciaga.
Menurut rumah mode itu, hanya 100 pasang sepatu senaker yang hancur yang akan tersedia untuk dibeli seharga US$1.850 atau sekitar Rp 26,8 juta.
Sementara itu sneaker hancur yang bukan versi limited edition dijual dalam kisaran harga US$495 dan US$625 atau sekitar Rp 7 juta hingga Rp 9 juta.
Dalam siaran persnya, merek yang berbasis di Paris itu mengatakan bahwa foto-foto kampanye menunjukkan sepatu itu “sangat usang, berbobot, dan kotor.”
Dikatakan potret benda mati “menunjukkan bahwa Paris Sneaker dimaksudkan untuk dipakai seumur hidup”.
Tora Northman, editor berita untuk publikasi Highsnobiety, mengatakan bahwa Balenciaga telah “membawa mode ke tingkat berikutnya dan selalu menciptakan item kontroversial yang memicu percakapan.”
Tapi tidak semua orang berpikir sneakers itu layak untuk diejek.
Kepala konten editorial GQ France Pam Boy mengatakan dalam sebuah komentar di Instagram bahwa pesan produk tersebut jelas, yakni: “Beli dan simpan selamanya.”
Baca juga: Trik Mudah Sneaker Putih jadi Terlihat Baru Lagi
Demna (direktur kreatif Balenciaga) akan membuat orang yang mampu membeli barang-barang mewah membeli dengan tampilan ‘bekas pakai.”
Sepatu sneakers rusak Balenciaga benar-benar membalikkan esensi kemewahan.
Tidak banyak yang tahu apakah langkah pemasaran terbaru Balenciaga ini layak mendapat pujian atau cemoohan.
Namun di luar itu, Demna dan Balenciaga sekali lagi membuat orang berbicara, tidak diragukan lagi menarik banyak orang untuk nyaman dengan kontroversi.
