Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Wow! Sampah Plastik Global Bakal Naik 3 Kali Lipat pada 2060

Sumber foto: esgclarity.com

Topcareer.id – Menurut temuan yang dirilis pada Jumat (3/6/2022), dunia yang kini sudah dipenuhi oleh sampah plastik bakal diperparah dengan penggunaan plastik hampir tiga kali lipat dalam waktu kurang dari empat dekade.

Produksi tahunan plastik berbasis bahan bakar fosil akan mencapai 1,2 miliar ton pada tahun 2060 dan limbah melebihi satu miliar ton, menurut Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).

Bahkan dengan tindakan agresif untuk mengurangi permintaan dan meningkatkan efisiensi, produksi plastik akan hampir dua kali lipat dalam waktu kurang dari 40 tahun, menurut organisasi itu memproyeksikan dalam sebuah laporan.

Namun, kebijakan terkoordinasi secara global tersebut dapat sangat meningkatkan pangsa sampah plastik masa depan yang didaur ulang, dari 12 persen menjadi 40 persen.

Ada peningkatan kekhawatiran internasional atas volume dan keberadaan polusi plastik, dan dampaknya.

Menyusup ke wilayah paling terpencil dan paling murni di planet ini, mikroplastik telah ditemukan di dalam ikan di ceruk terdalam lautan dan terkunci di dalam es Arktik.

Puing-puing diperkirakan menyebabkan kematian lebih dari satu juta burung laut dan lebih dari 100.000 mamalia laut setiap tahun.

Baca juga: Lukisan Legendaris Mona Lisa Di Paris Dilempar Kue Oleh Pengunjung

“Pencemaran plastik adalah salah satu tantangan lingkungan besar abad ke-21, menyebabkan kerusakan luas pada ekosistem dan kesehatan manusia,” kata kepala OECD Mathias Cormann, dalam laman Channel News Asia.

Sejak 1950-an, sekitar 8,3 miliar ton plastik telah diproduksi dengan lebih dari 60 persennya dibuang ke tempat pembuangan sampah, dibakar, atau dibuang langsung ke sungai dan lautan. Sekitar 460 juta ton plastik digunakan pada 2019, dua kali lipat dari 20 tahun sebelumnya.

Jumlah sampah plastik juga hampir dua kali lipat, melebihi 350 juta ton, dengan kurang dari 10 persennya didaur ulang.
Laporan baru ini membandingkan lintasan bisnis seperti biasa dengan manfaat dari kebijakan global yang lebih ambisius dari pengurangan penggunaan plastik dan polusi.

Didorong oleh pertumbuhan ekonomi dan populasi yang berkembang, produksi plastik akan meningkat di bawah skenario mana pun, OECD memperingatkan. Dimana kebijakan dapat membuat perbedaan besar dalam penanganan sampah.

Saat ini, hampir 100 juta ton sampah plastik salah kelola atau dibiarkan bocor ke lingkungan, angka yang akan berlipat ganda pada tahun 2060.

“Upaya global yang terkoordinasi dan ambisius hampir dapat menghilangkan polusi plastik pada tahun 2060,” laporan itu menyimpulkan.

Leave a Reply