TopCareerID

Nih, Strategi Jitu Turunkan Berat Badan secara Alami dan Cepat (Bagian 1)

Ilustrasi. (dok. Healthtian)

Topcareer.id – Banyak strategi untuk menurunkan berat badan, seperti diet tanpa akhir, suplemen, dan rencana penggantian makanan yang mengklaim dapat memastikan penurunan berat badan yang cepat. Namun sebagian besar tidak memiliki bukti ilmiah.

Berikut ini ada beberapa strategi yang didukung oleh ilmu pengetahuan sehingga bisa berdampak signifikan pada manajemen berat badan.

Strategi ini termasuk berolahraga, melacak asupan kalori, puasa intermiten, dan mengurangi jumlah karbohidrat dalam makanan.

Berikut ini metode penurunan berat badan yang cepat didukung oleh penelitian ilmiah.

Bagian pertama dari artikel

Puasa intermiten
Puasa intermiten adalah pola makan yang melibatkan puasa jangka pendek secara teratur dan mengonsumsi makanan dalam periode waktu yang lebih singkat di siang hari.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa puasa intermiten jangka pendek, yang berlangsung hingga 24 minggu, menyebabkan penurunan berat badan pada individu yang kelebihan berat badan.

Melacak pola diet dan olahraga
Jika ingin menurunkan berat badan dengan cepat, kamu harus menyadari apa saja yang kamu makan dan minum setiap hari.

Cara paling efektif untuk melakukannya adalah dengan mencatat setiap item yang kamu konsumsi, baik dalam jurnal atau pelacak makanan online.

Ini bukan tanpa alasan, karena melacak aktivitas fisik dan kemajuan penurunan berat badan dapat menjadi cara yang efektif untuk mengelola berat badan.

Makan dengan penuh kesadaran
Ini adalah praktik di mana orang memperhatikan bagaimana dan di mana mereka makan.

Praktik ini dapat memungkinkan orang untuk menikmati makanan yang mereka makan dan mempertahankan berat badan yang sehat.

Karena kebanyakan orang menjalani kehidupan yang sibuk sehingga sering cenderung makan dengan cepat sambil melakukan perjalanan ataupun sambil menonton TV.

Akibatnya, banyak orang yang hampir tidak menyadari sudah berapa banyak makanan yang mereka makan.

Baca juga: Strategi Manajemen Waktu Yang Hebat Untuk Wanita Sibuk

Makan protein untuk sarapan
Protein dapat mengatur hormon nafsu makan untuk membantu orang merasa kenyang.

Ini sebagian besar disebabkan oleh penurunan hormon kelaparan ghrelin dan peningkatan hormon kenyang peptida YY, GLP-1, dan cholecystokinin.

Pilihan yang baik untuk sarapan berprotein tinggi termasuk telur, gandum, peanut butter, biji-bijian, bubur quinoa, ikan sarden, dan puding biji chia.

Mengurangi gula dan karbohidrat olahan
Karbohidrat olahan adalah makanan olahan berat yang tidak lagi mengandung serat dan nutrisi lainnya.

Ini termasuk nasi putih, roti, dan pasta. Makanan ini cepat dicerna, dan diubah menjadi glukosa dengan cepat.

Jika memungkinkan, tukar makanan olahan dan makanan manis dengan pilihan yang lebih sehat seperti nasi atau roti gandum utuh.

Selain itu buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian bisa dijadikan pilihan sebagai pengganti camilan tinggi gula.**(Feb)

Exit mobile version