Topcareer.id –Elon Musk mengatakan bahwa jika Twitter Inc. dapat memberikan metode pengambilan sampel 100 akun dan mengonfirmasi bahwa semua akun itu real, kesepakatan senilai $44 miliar untuk membeli perusahaan bisa berlanjut dengan persyaratan aslinya.
“Namun, jika ternyata pengajuan SEC mereka secara material salah, maka seharusnya tidak,” tweet Musk pada Sabtu pagi (6/8).
Menanggapi pengguna Twitter yang menanyakan apakah U.S. Securities and Exchange Commission sedang menyelidiki “klaim yang meragukan” oleh perusahaan, Musk men-tweet “Pertanyaan bagus, mengapa tidak?”.
Twitter menolak mengomentari tweet tersebut ketika dihubungi oleh Reuters.
Twitter pada hari Kamis (4/8) telah menolak klaim Musk bahwa dirinya ditipu untuk menandatangani kesepakatan untuk membeli perusahaan media sosial, dengan mengatakan bahwa itu “tidak masuk akal dan bertentangan dengan fakta”.
“Menurut Musk, dia ditipu oleh Twitter untuk menandatangani perjanjian merger senilai $44 miliar.
Baca juga: Panas! Elon Musk Gugat Balik Twitter Soal Pembatalan Kesepakatan Akuisisi
Cerita itu tidak masuk akal dan bertentangan dengan fakta. Musk mengajukan gugatan balasan pada Twitter pada 29 Juli.
Hal itu meningkatkan perjuangan hukumnya melawan perusahaan media sosial tersebut atas upayanya untuk membatalkan pembelian senilai $44 miliar.**(Feb)