Topcareer.Id – Hampir semua hal yang berkaitan dengan kehidupan memerlukan anggaran. Namun membuat batasan dan menaatinya, akan membawamu ke level kehidupan yang lebih baik.
Menurut survei dari perusahaan manajemen keuangan pribadi Mint, 65% orang Amerika tidak tahu berapa banyak uang yang mereka habiskan bulan lalu. Penelitian lain juga menyebutkan bahwa uang adalah sumber utama stres bagi banyak orang Amerika, bahkan lebih besar dampaknya daripada hubungan pribadi atau pekerjaan.
Inilah mengapa membuat anggaran —dan menaatinya— dapat membantu meringankan tekanan finansial. Mayoritas orang yang mempertahankan laporan anggaran merasa lebih memegang kendali, lebih percaya diri, dan merasa lebih aman.
Lalu, bagaimana cara memulainya, beberapa pendekatan ini mungkin bisa jadi solusi bagi kamu yang baru akan memulai. Saran kami, berhentilah membuat alasan untuk menghabiskan lebih banyak uang. Buatlah anggaran, dan patuhi, demi diri kamu sendiri.
Bagian akhir dari artikel. Baca artikel sebelumnya di sini.
Lacak Anggaran
Setelah membuat anggaran, kamu akan siap untuk menghadapi bagian yang tersulit, yakni menaatinya. Banyak orang yang belajar membuat anggaran, menyerah dan gagal di tahap ini.
Memang, untuk menaati diperlukan sedikit kesabaran. Ada kalanya di waktu-waktu awal, kamu harus mencatat transaksi kamu setiap hari, memikirkan mana yang bisa kamu hilangkan di hari berikutnya, dan mana yang perlu dipertahankan.
Tidak cuma berhenti di situ, beberapa situasi biasanya akan lebih menantang. Salah satunya adalah memastikan pengeluaran kamu tidak melebihi pendapatan. Untuk mempermudah ini, kamu dapat menggunakan aplikasi keuangan, atau membuat anggaran kuno menggunakan pena dan kertas.
Lakukan evaluasi rutin
Setelah melewati satu bulan, yang perlu kamu lakukan adalah melakukan evaluasi. Ini harus berjalan rutin, agar anggaran kamu bisa tetap terjaga.
Idealnya, kamu harus merencanakan untuk mengevaluasi anggaran kamu setiap bulan, setidaknya selama enam bulan pertama. Ini akan membantu kamu belajar mengidentifikasi kelemahan anggaran kamu. Dengan begitu, kamu dapat melakukan penyesuaian pada area di mana kamu mungkin telah memperkirakan jumlah yang salah.
Hindari lakukan pemotongan besar-besaran pada bulan pertama. Lakukan bertahap di bulan-bulan berikutnya, dengan mencoba untuk menghemat lebih banyak. Percayalah, setelah dua bulan pertama, kamu dapat mengurangi pengeluaran kamu, bahkan lebih dari yang kamu kira.
Jika suatu hari kamu perlu meningkatkan pengeluaran dalam suatu kategori, tidak apa-apa. Pastikan saja untuk mengurangi jumlah tersebut dari kategori lain, agar anggaran kamu bisa tetap seimbang.
Tetapkan Sasaran untuk Anggaran
Setelah mencapai tujuan awal, kamu mungkin ingin menetapkan yang baru. Dengan terus menetapkan tujuan di masa depan, kamu akan terus menggerakkan kebiasaan keuangan kamu ke arah yang benar, dan juga menavigasi dengan lebih baik di mana kamu perlu memangkas pengeluaran.
Kamu juga dapat menghargai diri sendiri karena memenuhi batas pengeluaran baru. Misalnya, kamu dapat memanjakan diri dengan makan enak di luar, jika kamu memenuhi tujuan yang telah kamu tetapkan, untuk anggaran belanjaan kamu setiap bulan.
Potong Pengeluaran
Ini melanjutkan poin di atas. Sangat mudah memang untuk berasumsi bahwa tagihan kamu telah ditetapkan dan kamu tidak dapat melakukan apa pun untuk menurunkannya.
Namun, jika kamu mengecek daftar pengeluaranmu selama beberapa bulan terakhir, kamu mungkin akan menemukan biaya internet, asuransi mobil, atau keanggotaan gym. Cobalah evaluasi apakah kamu benar-benar membutuhkannya, atau ada yang bisa kamu kurangi.