Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Sunday, November 24, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tips Karier

Ide Brilianmu Dicuri Di Tempat Kerja? Begini Cara Mengatasinya

Sumber foto: freepik.comSumber foto: freepik.com

Topcareer.id – Beragam ide yang ada di dalam pikiranmu bisa menjadi salah satu kekuatan yang kamu miliki di tempat kerja.

Ketika seseorang mencuri ide kamu, itu bisa menjadi masalah, terutama ketika orang itu mempresentasikan ide tersebut sebagai miliknya.

Lalu apa yang harus harus kamu lakukan jika hal tersebut terjadi pada dirimu?

Berikut ini ada beberapa cara untuk menanganinya rekan kerja yang suka mencuri ide yang kamu punya.

Mencegah
Jika seseorang mencuri ide kamu, baik secara tidak sengaja atau kebetulan memiliki ide yang sama dan dia menyampaikannya duluan, kamu tidak perlu berkecil hati dalam membawa ide masa depan ke meja kerja.

Namun, jika kamu memiliki ide yang dicuri karena kamu telah menyampaikannya kepada seseorang, ada baiknya menerapkan tindakan pencegahan pada saat kamu memiliki ide baru di lain waktu.

Evaluasi situasinya
Penting untuk melihat fakta dan memastikan kamu tidak langsung mengambil kesimpulan. Apakah ide ini jelas milikmu?

Ingat, tidak ada ide yang benar-benar baru. Jika kamu membawa sesuatu kepada seorang rekan dan mereka menyatakannya sebagai ide yang baik, aman untuk mengatakan itu relatif baru.

Pikirkan apakah ini ide yang layak diperebutkan? Tentu saja kamu akan merasa bahwa semua ide kamu berharga, tetapi pada saat yang sama tidak semua ide layak mendapat standing ovation.

Baca juga: Blockchain Binance Dicuri Hacker Hingga Rp 8,7 Triliun

Bicaralah pada orang tersebut
Jika seseorang yang mencuri ide kamu mengganggumu, ada baiknya berbicara dengan mereka tentang hal itu.

Jika mereka tetap mengatakan itu adalah ide mereka, tanyakan kepada mereka mengapa ini terjadi. Jika memungkinkan, kamu bisa membawanya ke atasan langsung kamu.

Jangan langsung bereaksi
Ilmuwan saraf memperkirakan bahwa lebih dari 90 persen fungsi otak bersifat otomatis.

Pada kenyataannya, kamu harus selalu mengabaikan respons instingpertamamu.

Coba luangkan waktu sebentar untuk merenung dan membuat pilihan yang bijaksana tentang apa yang harus dilakukan selanjutnya.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply