Topcareer.id – Menyebutkan pekerjaan sementara (temporary job) dalam resume dapat membuat perekrut terkesan atau membuat mereka berpikir bahwa kamu seorang pencari pekerjaan. Namun, banyak stereotipe mengelilingi jenis pekerjaan ini.
Beberapa orang berpikir bahwa pekerjaan ini sering dikhususkan untuk siswa atau personel yang tidak terampil. Namun, banyak perusahaan mempekerjakan sementara pengacara, spesialis TI, manajer krisis, manajer proyek, konsultan bisnis, copywriter, desainer, dan lain-lain.
Melansir Ladders, berikut cara mencantumkan pekerjaan sementara pada resume kamu sehingga memperbesar peluangmu lolos ke tahap selanjutnya.
1. Sebutkan nama perusahaan
Hal pertama yang harus disebutkan saat menjelaskan pekerjaan sementara adalah nama perusahaanmu. Cantumkan nama lengkap perusahaan atau organisasi yang mempekerjakanmu dan pastikan tidak ada kesalahan ejaan. Kamu juga dapat menambahkan tautan (link) ke situs web resminya.
2. Spesifikasi posisimu
Judul pekerjaan adalah hal pertama yang diperiksa perekrut pada resume. Oleh karena itu, pastikan untuk menulis posisi yang spesifik dan benar. Jika posisimu tidak memiliki gelar tertentu atau kamu tidak yakin bagaimana menamainya dengan benar, kamu selalu dapat menulis “Spesialis dalam (tugas utamamu).”
3. Beri label “sementara”
Perekrut menerima ratusan resume per hari. Oleh karena itu, sangat penting untuk mempermudah mereka menemukan informasi yang relevan selama beberapa detik yang mereka habiskan untuk meninjau dokumen.
Baca juga: Catat! 5 Kebiasaan Orang Nggak Berkembang Dalam Pekerjaan
Memberi label posisimu sebagai “sementara” atau “kontrak” akan membantu manajer perekrutan memahami bahwa kamu sudah lama tidak bekerja untuk perusahaan tertentu atau di posisi tertentu.
4. Tunjukkan masa kerja
Tunjukkan tanggal mulai dan akhir pekerjaanmu menggunakan format bulan dan tahun. Jika kamu masih bekerja, tulislah “sampai saat ini (present)” dibanding tanggal akhir.
5. Sebutkan tugasmu
Saat menjelaskan pekerjaan sementara, tambahkan beberapa poin yang menjelaskan tanggung jawab utamamu. Tulis dengan jelas dan ringkas. Ingatlah bahwa resume-mu tidak boleh lebih dari dua halaman.
6. Sorot pencapaianmu
Last but not least, letakkan prestasi profesionalmu. Mereka sangat mengesankan ketika menggambarkan pekerjaan sementara karena itu menunjukkan bahwa kamu dapat mencapai hasil dalam waktu singkat.