Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Tuesday, April 30, 2024
redaksi@topcareer.id
Tips Karier

Terlihat Lebih Muda di Resume, Emang Bisa? Simak Tipsnya

Ilustrasi mencari kerja-CV-resume - ilustrasi era AI mengubah lanskap kerja termasuk kualifikasi kerja. (Dimas/Topcareer.id)Ilustrasi mencari kerja-CV-resume - ilustrasi era AI mengubah lanskap kerja termasuk kualifikasi kerja. (Dimas/Topcareer.id)

Topcareer.id – Bagi yang usianya mencapai 40 tahunan, mungkin pernah merasa nggak percaya diri ketika bersaing dengan pekerja muda saat ini. Jangan khawatir, kamu bisa terlihat lebih muda di resume dan bahkan mendapatkan posisi yang menguntungkan.

Seperti yang banyak orang tahu bahwa perekrut kadang ragu untuk mempekerjakan kandidat yang lebih tua karena khawatir orang-orang ini tidak gampang terbuka dengan mempelajari hal baru. Kamu bisa terlihat lebih muda di resume dengan menggunakan tips berikut, melansir laman Ladders.

Mulai dengan ringkasan (summary)

Percayalah bahwa resume-mu akan lebih muda dan bahkan modis jika menulis summary yang disesuaikan dengan kebutuhan calon perusahaan. Coba jelaskan bagaimana keterampilan dan pengalamanmu akan bermanfaat bagi perusahaan tempatmu melamar.

Kamu perlu memastikan bahwa keterampilan yang kamu soroti relevan dengan deskripsi pekerjaan. Kamu harus membuat manajer perekrutan berpikir: “Inilah yang kami cari!”

Jadikan itu personal

Berikan sentuhan pribadi pada resume. Apa itu sentuhan pribadinya? Biarkan perekrut atau manajer perekrutan tahu siapa kamu di luar pekerjaan.

Coba sertakan minat pribadi yang menyampaikan masa muda. Hobi seperti jogging, hiking, dan ski adalah pilihan yang sangat baik. Tapi itu tidak hanya harus fisik — improvisasi, alat musik dan aktivitas lainnya juga akan membuat kamu terdengar lebih muda.

“Beberapa perusahaan ingin mengetahui siapa kamu di luar pekerjaan, jadi berikan beberapa petunjuk dengan mencantumkan beberapa hobi atau pekerjaan sukarela yang kamu lakukan,” tulis Jacob Share, pendiri situs pencarian pekerjaan Israel JobMob.

Baca juga: Bos Sering Ngomel Kamu Malas-Malasan Kerja Pas WFH? Mungkin Ini Alasannya

Buktikan kehadiranmu di media sosial

Bukan berarti kamu memposting di Twitter, Facebook, dan Instagram setiap hari, tetapi kehadiran di LinkedIn adalah keharusan bagi para profesional dari segala usia.

Sebuah survei baru-baru ini mengungkapkan bahwa 90% manajer perekrutan percaya bahwa media sosial penting dalam menilai calon karyawan. Saat kamu melamar suatu posisi, kemungkinan besar kamu akan bersaing dengan para profesional dengan kehadiran media sosial yang kuat.

Buatlah mudah dibaca

Salah satu hal terburuk yang dapat kamu lakukan pada resume adalah membuatnya terbaca seperti tesis doktoral tentang fisi termonuklir. Jika manajer perekrutan mengalami kesulitan memahami apa yang kamu coba komunikasikan, duh siap-siap resume-mu cuma lewat.

Donald Burns, pelatih karier eksekutif dan penulis resume, menyarankan untuk menggunakan kata, frasa, dan paragraf yang lebih pendek.

Buang email jadul

Jika kamu menggunakan AOL, Hotmail, Yahoo Mail, atau alamat email kuno lainnya di resume, itu aturan jadul. Akun email ini adalah hadiah mati yang mungkin tidak kamu kuasai secara teknis seperti yang diinginkan calon atasan. Memang, salah satu stereotip tentang pekerja yang lebih tua adalah bahwa mereka kesulitan mengikuti teknologi.

Hal terburuk yang bisa kamu masukkan ke resume

Ada satu hal yang harus kamu hindari dengan segala cara. Jangan sertakan telepon rumah dalam dokumen. Kenyataannya adalah sangat sedikit orang yang menggunakan telepon rumah lagi.

Leave a Reply