Topcareer.id – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mendorong penciptaan akses peningkatan kompetensi melalui pelatihan vokasi di desa-desa sehingga mampu menciptakan SDM kompeten yang merata di setiap daerah.
Hal itu seperti yang dikatakan oleh Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan, Caswiyono Rusydie Cakrawangsa saat berkunjung ke Lombok Timur, Rabu (18/10/2023).
“Kami berharap inkusivitas pelatihan vokasi ini bisa diterapkan di semua desa. Sudah banyak best-practise yang bisa direplikasi sebagai contoh dan inspirasi untuk membangun gerakan vokasi berbasis desa, salah satunya di Lombok Timur,” kata Caswiyono melalui siaran pers.
Baca juga: Resmikan Gedung Vokasi, Menaker: Pelatihan Makin Mudah Diakses
Caswi menambahkan, skema ini dapat dilakukan dengan mengintegrasikan berbagai program dan kebijakan pemerintah, baik yang bersumber dari APBN, APBD, maupun APBDes.
“Kami sangat tertarik dengan terobosan ini dan berharap dapat menginspirasi di daerah-daerah lain sebagai salah satu inovasi dalam pembangunan ekonomi perdesaan,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Pj. Bupati Lombok Timur, Junaini, mengatakan, perluasan akses peningkatan kompetensi tersebut haruslah berkelanjutan. Di mana program tidak hanya berupa pelatihan, namun juga tindak lanjut pascapelatihan.
“Karena itulah Pemda Lombok Timur mendorong pemanfaatan dana desa untuk tindak lanjut hasil dengan menyediakan dukungan peralatan dsb. Mengingat tantangan pascapelatihan sangat beragam,” imbuhnya.