TopCareerID

Awal Februari Ini, Kemenag Bakal Buka Seleksi Tenaga Pendukung Haji 2024

Ilustrasi Kemenag akan segera membuka seleksi tenaga pendukung untuk pelaksanaan Haji 2024.

Ilustrasi Kemenag akan segera membuka seleksi tenaga pendukung untuk pelaksanaan Haji 2024. (Pexels)

Topcareer.id – Dalam waktu dekat ini, pada awal Februari, Kementerian Agama (Kemenag) akan menyelenggarakan seleksi untuk tenaga pendukung Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H/2024 M.

“Kita akan segera laksanakan seleksi Tenaga Pendukung PPIH Arab Saudi. Insya Allah pendaftaran akan dibuka dalam waktu dekat ini, pada awal Februari 2024,” kata Dirjen PHU Hilman Latief dikutip dari laman resmi Kemenag, Senin (5/2/2024).

Lebih lanjut Hilman Latief menyampaikan bahwa Tenaga Pendukung untuk Haji 2024 ini termasuk unsur petugas yang sudah tercantum dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019 dan bertugas di Arab Saudi.

Tenaga Pendukung ini terdiri atas para mahasiswa Indonesia yang kuliah pada sejumlah perguruan tinggi di negara Timur Tengah dan warga negara Indonesia (WNI) di Arab Saudi.

“Seleksi Tenaga Pendukung PPIH Arab Saudi akan dilakukan secara transparan dan akuntabel. Tujuan seleksi untuk memilih para petugas yang profesional dan berkompeten,” ujar dia dalam Rakor Rekrutmen Tenaga Pendukung PPIH Arab Saudi.

Sementara, Direktur Bina Haji Arsad Hidayat menambahkan, proses pendaftaran dilakukan secara online melalui Pusaka Superapps dengan menu ‘Pendaftaran Petugas Haji’.

Baca juga: Syarat Seleksi PKN STAN Kembali Gunakan Hasil UTBK-SNBT

“Pendaftaran segera dibuka. Insya Allah tes akan digelar pada 20 Fabruari 2024. Seleksi menggunakan CAT (Computer Assested Test) dan wawancara pendalaman bidang tugas. Sistem CAT ini dalam upaya digitalisasi seleksi petuga haji. Keduanya akan dilakukan secara online,” jelas Arsad.

Dalam rapat koordinasi ini, dibahas beberapa hal teknis terkait proses seleksi, misalnya: rambu-rambu seleksi tenaga pendukung PPIH Arab Saudi, proses yang jelas dan terukur, serta meminimalisasi kesulitan dalam proses pelaksanaan seleksi.

Terobosan Ditjen PHU menggelar rapat koordinasi jelang pelaksanaan seleksi disambut positif oleh perwakilan KBRI, antara lain dari Yordania & Libya. Rakor dinilai sangat positif untuk kelancaran rekrutmen tenaga pendukung PPIH Arab Saudi.

Perwakilan KBRI juga menginformasikan bahwa jumlah mahasiswa di negara-negara Timur Tengah semakin banyak. Sehingga, jumlah kuota petugas dari unsur mahasiswa diusulkan untuk bisa ditambah.

Exit mobile version