TopCareerID

Tips Tidur Nyenyak Selama Ramadan, Biar Nggak Loyo Pas Kerja

Ilustrasi tips bisa tidur nyenyak selama bulan Ramadan, biar pas kerja nggak ngantuk - pekerja ngantuk. (Athalla/Topcareer.id)

Ilustrasi tips bisa tidur nyenyak selama bulan Ramadan, biar pas kerja nggak ngantuk - pekerja ngantuk. (Athalla/Topcareer.id)

Topcareer.id – Manajemen waktu tidur saat bulan Ramadan sangat penting, apalagi jika mengingat harus tetap beraktivitas kerja seperti biasa. Namun, salat larut malam hingga bangun sahur bisa bikin jadwal tidurmu tergangg, sulit mendapatkan tidur nyenyak.

Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang berpuasa tidurnya sekitar 90 menit lebih sedikit dari biasanya, sehingga kualitas tidurnya juga menurun. Melansir laman The National, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar jadwal tidurmu tidak terlalu terganggu selama bulan Ramadan.

1. Makan dengan benar

Dokter Umum di Medcare, Dr Farzad Ghaedi menyampaikan bahwa makan berlebihan saat buka puasa adalah hal yang harus dihindari jika ingin mewujudkan waktu tidur yang aman.

“Mengonsumsi makanan berlemak, berat, bergula, dan minum minuman berkarbonasi saat berbuka puasa berarti tubuh harus bekerja lembur untuk mencerna makanan tersebut,” jelas Ghaedi dalam The National.

“Makanan yang sangat pedas dan kafein juga bisa menjadi berita buruk bagi tidur nyenyak karena dapat menyebabkan gas dan mulas,” tambah dia.

Bagi Dominik Zunkovic, pakar tidur dan pendiri kasur merek Whisper, diet rendah gula sangat penting untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak.

Waktu makan juga penting selama Ramadan, kata Julie Mallon, konsultan tidur dan pendiri Nurture 2 Sleep. “Makan menjelang waktu tidur berarti tubuh sedang sibuk mencerna makanan padahal seharusnya istirahat dan melakukan perbaikan, dan hal ini dapat mengakibatkan tidur menjadi terganggu,” ucapnya.

Baca juga: Biar Nggak Boncos Pengeluaran Ramadan, Lakukan 7 Tips Keuangan Ini

2. Tidur siang

Menurut Ghaedi manfaat dari tidur siang yang lebih lama lebih nyata dibandingkan tidur siang singkat dengan interval tertentu untuk mendapatkan istirahat yang cukup.

Sementara itu, Dr Mona Mobarak, ahli gizi klinis yang bekerja erat dengan Abu Dhabi 360, menyarankan tidur siang di sore hari untuk membantu mengurangi energi.

“Tidur siang selama 20 menit di sore hari dapat memberikan manfaat yang luar biasa dalam memulihkan energi dan tingkat fokus yang lesu,” katanya. Ingatlah untuk menyetel alarm karena tidur berlebihan dapat membuatmu merasa lebih mengantuk dibandingkan sebelum tidur siang.

3. Ciptakan lingkungan yang damai

Para ahli sangat mementingkan bahaya paparan cahaya yang mengganggu tidur. “Menciptakan ruangan yang ideal, tepatnya lingkungan yang gelap dan tenang, sangat penting untuk membuatmu tetap tertidur,” kata Ghaedi.

Menurut Ghaedi, penurunan paparan cahaya biru atau cahaya buatan menjelang waktu tidur akan menjaga ritme sirkadian tubuh yang normal.

Exit mobile version