TopCareer.id – Usai ramai serangan ransomware di Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) beberapa waktu lalu, beredar email phishing yang mengatasnamakan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Melalui akun Instagram resminya @bssn_ri, BSSN mengungkapkan email phishing ini menggunakan alamat bssnpdns7@secopsgo.com.
“Saat ini tengah beredar Phishing atau upaya penipuan di dunia maya yang bertujuan untuk mendapatkan informasi sensitif yang penting dari kita, seperti informasi kartu kredit dengan menyamar sebagai entitas yang terpercaya,” kata BSSN.
“Dihimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati terhadap pesan masuk email mengatasnamakan Badan Siber dan Sandi Negara, baik melalui email maupun media online,” tambahnya, dikutip Selasa (2/7/2024).
Baca Juga: Industri & Instansi Wajib Lakukan Ini Saat Diserang Ransomware
Melalui situs resminya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga sudah mengingatkan mengenai email phishing dengan narasi “[ACTION REQUIRED] National Data Center Breach Check” tersebut.
“Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta bahwa pesan dalam email phishing tersebut tidak benar,” tulis Kominfo.
BSSN pun mengingatkan agar masyarakat mewaspadai phishing yang biasanya dikirim melalui pesan teks, email, dan situs web palsu yang dirancang untuk terlihat seperti situs resmi.
Selain itu, BSSN juga mengimbau masyarakat untuk mengaktifkan anti-spam di email, jangan mengklik link atau tautan yang mencurigakan, serta memasang antivirus di perangkatnya.