TopCareer.id – Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dinilai memberikan nilai tambah bagi mahasiswa, serta lebih mempermudah mereka mendapatkan pekerjaan setelah lulus.
Keikutsertaan mahasiswa dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka selain memberikan nilai tambah dalam hal pengembangan kompetensi, juga menambah wawasan soal prospek dunia kerja.
Tim Pelaksana Pusat Kampus Merdeka Tur Nastiti saat menjadi pembicara di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Jumat (28/6/2024) bahkan mengklaim, mahasiswa yang ikut dalam program ini mendapatkan kerja lebih cepat.
“Hasil riset MBKM mengungkapkan bahwa mahasiswa yang berpartisipasi dalam program unggulan MBKM hanya membutuhkan waktu 7,64 bulan untuk mendapatkan pekerjaan pertama, terhitung dari empat tahun masa studi,” kata Nastiti.
Baca Juga: 47.984 Mahasiswa Ikut Program MSIB 2024, Lulusannya Bisa Cepat Kerja
Mengutip laman resmi UGM, Nastiti mengatakan masa tunggu kerja ini jaduh lebih baik dibandingkan rata-rata sebelumnya yang mencapai 10 bulan. Ini membuktikan adanya dampak positif dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, dalam mempersiapkan mahasiswa memasuki dunia kerja.
“Temuan ini menunjukkan efektivitas program MBKM terhadap prospek kerja lulusan,” ujar Dosen FEB UGM ini.
Hasil survei lain mencatat 33 persen program Magang dan Studi Independen Bersertifikat yang diikuti peserta berlatar belakang keluarga kurang mampu memberikan ruang bagi mahasiswa termarjinalisasi mengakses dan belajar, untuk memperkuat jenjang karirnya maupun memberikan kebermanfaatan sosial.
Namun Nastiti menegaskan, yang tidak kalah lebih penting adalah dosen juga harus membuka diri untuk immersive pattern learning. Sebab, mahasiswa harus diberikan kesempatan untuk belajar bukan hanya dari satu sumber saja, melainkan dari program lainnya.