Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Sunday, September 8, 2024
idtopcareer@gmail.com
LifestyleTren

Jumlah Lansia Indonesia Capai 50 Juta di 2045

Wamenkes Dante Saksono Harbuwono dalam Diseminasi Hasil Penelitian FKUI, Kamis (11/7/2024). (YouTube Medicine UI)

TopCareer.id – Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan akan ada peningkatan jumlah lansia di Indonesia hingga 2045.

Menurut Wamenkes, Indonesia diperkirakan akan memiliki 20 persen atau sekitar 50 juta jiwa lansia di 2045.

Indonesia sendiri tengah memasuki fase ageing population, yaitu proporsi penduduk lansia yang semakin meningkat. Berdasarkan Sensus Penduduk Indonesia 2023, hampir 12 persen atau sekitar 29 juta penduduk Indonesia masuk kategori ini.

Dengan meningkatnya jumlah populasi lansia tersebut, menurut Dante, Indonesia perlu berupaya menjaga kesehatan mereka agar mereka tetap sehat, aktif, dan bahagia. Salah satunya dengan skrining kesehatan.

“Skrining kesehatan tersebut harus yang dilakukan secara maksimal, yaitu didukung oleh pengetahuan medis yang lebih baik,” kata Dante saat menghadiri Diseminasi Hasil Penelitian oleh tim FKUI (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia) dan ERIA (Economic Research Institute for ASEAN and East Asia) di Jakarta, Kamis pekan lalu.

Baca Juga: Pelatihan Dan Penempatan Perawat Lansia Di Jepang Diharapkan Terus Berkembang

Diseminasi hasil penelitian dengan tema “Longevity in Indonesian Population: Nutrition and Health Status, Dietary Intake, and Lifestyle Profile from Gili Iyang and Miduana Villages” ini merupakan studi tentang daerah-daerah di Indonesia yang memiliki penduduk berusia lebih dari 100 tahun, tetapi masih dapat berkegiatan secara aktif.

Mengutip laman Sehat Negeriku Kementerian Kesehatan, Senin (15/7/2024), di sana disampaikan, terdapat empat pilar utama dalam menjaga keseimbangan hidup lansia yaitu gaya hidup, lingkungan, nutrisi dan kesehatan, serta faktor sosial-ekonomi.

Penelitian ini dilakukan enam bulan di dua wilayah: Dusun Miduanna, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat serta Pulau Gili Iyang, Madura, Jawa Timur. Kedua wilayah ini terkenal di media sosial karena memiliki populasi berusia panjang. Beberapa di antaranya berusia lebih dari 100 tahun dan masih mampu beraktivitas sehari-hari.

Baca Juga: KCIC Siapkan Prosedur Layanan Khusus Untuk Lansia, Disabilitas, Hingga Ibu Hamil

Menurut studi ini, kedua wilayah memiliki geografi dan cuaca yang kontras. Dusun Miduana memiliki lingkungan yang sejuk, sementara Pulau Gili Iyang mewakili daerah pesisir.

Meski berbeda secara geografis, tim peneliti menemukan kesamaan dalam aspek gaya hidup, aktivitas fisik, psikologis, dan sosial-ekonomi lansia di kedua wilayah, yang berkontribusi pada panjang usia yang sehat dan aktif.

“Hasil penelitian yang diseminasikan hari ini akan sangat bermanfaat bagi kami dan akan mendukung kami dalam memformulasikan kebijakan untuk mewujudkan lansia Indonesia yang tidak hanya panjang umurnya, namun menjadi Lansia yang sehat, mandiri, aktif, dan produktif,” kata Dante.

Riset ini diharapkan bisa memberikan gambaran kondisi lansia yang berusia lebih dari 90 tahun, namun tetap aktif.

Leave a Reply