TopCareer.id – Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono mengingatkan pentingnya kesehatan mental bagi para mahasiswa baru (maba).
Hal ini dikatakan Dante saat memberikan kuliah umum terkait kesehatan mental bagi mahasiswa baru, dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru–PKKMB UI 2024 di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Jumat (9/8/2024).
Menurut Wamenkes, seperti dikutip dari situs Kemenkes Sehat Negeriku, kesehatan mental sangat penting bagi mahasiswa karena bisa mempengaruhi kinerja akademik, kualitas hidup, hingga hubungan sosial.
Usia mahasiswa, yakni 18 sampai 22 tahun, seringkali disebut sebagai masa pencarian jati diri, di mana banyak tekanan dan pengaruh eksternal yang dapat memengaruhi kondisi mental atau psikologis mereka.
Baca Juga: Kesehatan Jiwa Peserta PPDS Harus Dijaga
Untuk itu, memahami pentingnya menjaga kesehatan mental bisa jadi kunci keberhasilan mahasiswa dalam menjalani studi perkuliahan.
“Secara umum, mahasiswa baru akan mengalami yang namanya Kurva W, yakni dimulai dari Bulan Madu (permulaan kuliah), Culture Shock (banyak tugas, homesick), Penyesuaian Awal (mengelola waktu & pertemanan), Mental Isolation (pulang ke rumah dan banyak hal berubah), Penerimaan dan Integrasi (merasa menemukan rumah baru),” kata Wamenkes.
Dante mengatakan, kemampuan beradaptasi yang cepat sangat penting bagi mahasiswa, karena bukan yang terkuat atau terpintar yang paling akan bertahan, tetapi yang paling cepat menyesuaikan diri.
Dinamika pendidikan tinggi yang cepat dan tuntutan adaptasi yang tinggi bisa menjadi salah satu faktor penyebab masalah kesehatan mental pada mahasiswa.
Saran Wamenkes untuk Mahasiswa
Untuk menjaga kesehatan mental, Dante menyarankan maba agar dapat memprioritaskan tugas, memanajemen waktu, dan memiliki hobi.
Ia juga menyebut, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengelola dan mengaktifkan sistem parasimpatis rest and digest saat mengatasi stres yaitu:
- Mengenali stres. Kenali penyebabnya, perhatikan pikiran yang timbul, dan rasakan sensasi yang timbul di tubuh;
- Relaksasi. Latihan pernapasan, progressive muscle relaxation, metode 5-4-3-2-1;
- Aktivitas fisik. Jalan kaki/lari, senam/yoga;
- Co-regulation. Sharing dengan teman/keluarga, konsultasi dengan penyedia layanan kesehatan jiwa.
Dante juga mengingatkan mahasiswa baru untuk olahraga teratur, serta mengonsumsi makanan bergizi.
“Kesehatan adalah asetmu yang paling berharga untuk manajemen stres, tidur cukup dan berkualitas, olahraga yang teratur, makan yang bergizi, hindari gula, garam, dan lemak,” pungkas Dante.