TopCareer.id – Bagi masyarakat Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan S1 hingga S3 di Hungaria, ada beasiswa yang membuka kesempatan untuk berkuliah di negara Eropa tengah itu.
Indonesia dan Hungaria sendiri sudah menjalin kerja sama di berbagai bidang, salah satunya pendidikan.
Hungaria jadi salah satu negara yang menawarkan beasiswa buat masyarakat Indonesia, untuk melanjutkan jenjang studinya ke tingkat sarjana (alapkepzes), magister (meterkepzes), hingga doktoral (doktori kepzes).
Program sarjana pada umumnya berlangsung selama 3 sampai 4 tahun, program magister 1 sampai 2 tahun dan program doktoral selama 3 tahun.
Dalam beberapa bidang studi, mengkombinasikan program sarjana dan magister dimungkinkan dengan panjang kuliah 5 sampai 6 tahun.
Baca Juga: Beasiswa King Fahd University 2025 Buka Pendaftaran, Ada Uang Saku & Asrama
Salah satu beasiswa yang bisa dilamar oleh masyarakat Indonesia adalah Stipendium Hungaricum Scholarship Programme 2025.
Pemerintah Hungaria memberikan kesempatan kepada peserta didik asal Indonesia, untuk berkuliah gratis sampai lulus melalui skema pendanaan penuh (fully funded).
Dilansir Indonesia.go.id, fasilitas lain yang ditawarkan pemerintah Hungaria seperti tunjangan bulanan antara Rp 1,6 sampai 8 juta, asrama gratis, hingga akomodasi.
Akan ada juga beberapa tunjangan lain yang disesuaikan dengan jenjang pendidkan, asuransi kesehatan bagi penerima, dan tidak mensyaratkan batas usia pelamar.
Pendaftaran untuk Stipendium Hungaricum Scholarship Programme 2025 akan ditutup pada 15 Januari 2025 pukul 09.00 WIB.
Syarat Pendaftaran Stipendium Hungaricum Scholarship Programme 2025
- Menjadi warga dari negara yang masuk dalam daftar Stipendium Hungaricum 2025.
- Lulus SMA, S1, S2 (sesuai program pilihan)
- Memenuhi syarat kemampuan yang ditetapkan oleh perguruan tinggi di Hungaria.
- Berusia minimal 18 tahun
- Memperhatikan dokumen yang dibutuhkan sesuai jenjang pendidikan pilihan.
Untuk dokumen yang dibutuhkan adalah:
- Aplikasi online di https://apply.stipendiumhungaricum.hu/
- Surat pernyataan keinginan mengikuti beasiswa (Motivation letter)
- Sertifikat bahasa asing yang disesuaikan dengan program studi (prodi)
- Ijazah dan transkrip akademik
- Fotokopi KTP
- Acceptance of Statement
- Surat keterangan medis
- Portofolio
- Persyaratan lain sesuai jenjang pendidikan dan prodi pilihan.
Baca Juga: Beasiswa DJITU 2025 Khusus Perempuan Buka Pendaftaran, Ini Syaratnya
Pelamar juga harus memperhatikan bahasa pengantar di setiap kampus yang akan dipilih, karena umumnya mereka menggunakan bahasa Hungaria dan Inggris.
Peraturan di sana menyebutkan, setiap mahasiswa asing harus lulus ujian bahasa Hungaria, sebagai syarat untuk mengikuti perkuliahan dan gelar kesarjanaan.
Jika pengantar diberikan dalam bahasa Inggris, peserta beasiswa wajib lulus tes TOEFL.
Pelamar beasiswa juga disarankan untuk mengecek gambaran biaya hidup melalui http://www.studyinhungary.hu/living-in-hungary/menu/your-costs-of-living.html.
Calon pelamar pun tidak perlu khawatir soal nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), lantaran tidak dibutuhkan sebagai syarat wajib untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
Informasi lebih lengkap bisa dilihat di https://apply.stipendiumhungaricum.hu/
