TopCareerID

Layanan Publik Singapura Jadi yang Terbaik di Dunia

Singapura

Singapura-Singapore. (Pexels)

TopCareer.id – Sebuah studi yang dilakukan Oxford University menobatkan layanan publik Singapura, sebagai layanan sipil yang terbaik di dunia. Riset ini diambil dari penilaian terhadap administrasi publik di 120 negara.

Laporan yang termuat dalam The Blavatnik Index of Public Administration ini dirilis oleh Blavatnik School of Government, School of Public Policy, Oxford University.

“Singapura muncul di peringkat teratas, unggul dalam bidang-bidang seperti layanan perbatasan, administrasi pajak, dan strategi serta praktik inovasi,” kata riset tersebut.

Mengutip Channel News Asia, Selasa (11/12/2024), indeks ini didasari International Civil Service Effectiveness (InCiSE) Index, yang juga dibuat dari kampus tersebut.

Kerangka pengukurannya disusun berdasarkan empat domain yang mewakili area luas aktivitas administrasi publik: strategi dan kepemimpinan, kebijakan publik, penyampaian nasional, serta masyarakat dan pemrosesan.

Masing-masing domain ini terdiri dari beberapa tema. Misalnya, kolaborasi lintas pemerintah akan dinilai berdasarkan domain strategi dan kepemimpinan, sementara penggunaan data berada di bawah domain kebijakan publik.

Baca Juga: Tingkatkan Daya Saing SDM, Indonesia Bisa Belajar dari Singapura

Keunggulan Singapura dalam layanan perbatasan dan administrasi pajak membantu negara tersebut menduduki puncak domain penyampaian nasional.

Leo Yip, Head of Civil Service, Singapura mengatakan, dirinya merasa rendah hati administrasi publik di negaranya mendapatkan nilai yang baik.

“Kami di layanan sipil Singapura telah belajar banyak dari praktik terbaik rekan sejawat dan layanan publik di seluruh dunia,” katanya.

“Indeks ini merupakan upaya penting untuk membantu kita belajar dari satu sama lain dan meningkatkan efektivitas kita sendiri, agar dapat melayani masyarakat dengan lebih baik,” imbuh Yip.

Di peringkat kedua adalah Norwegia, diikuti Kanada dan Denmark sama-sama berada di posisi tiga, kemudian Finlandia berada di peringkat lima.

Inggris ada di peringkat enam bersama Selandia Baru, Australia di posisi delapan, lalu Amerika Serikat berbagi posisi sembilan bersama Estonia, Prancis, dan Spanyol.

Baca Juga: Daftar 10 Negara Paling Bahagia di Asia, Indonesia Nggak Masuk

Korea Selatan menjadi negara Asia dengan peringkat tertinggi setelah Singapura di posisi 15. Sementara, jika melihat lebih lanjut laporan tersebut, layanan sipil Indonesia masuk di peringkat 38, berbagi tempat dengan Republik Dominika.

Indeks ini tidak mengukur hasil kebijakan seperti harapan hidup atau tingkat literasi.

Asumsi yang dibuat adalah bahwa untuk dua negara dengan tujuan yang sama, negara dengan layanan sipil yang “lebih baik” seharusnya mencapai hasil yang lebih baik.

Pemeringkatan juga menghindari aspek tata kelola publik yang lebih luas seperti legislatif, yudikatif, media, dan kebebasan akademis. Elemen-elemen ini, menurut Blavatnik, merupakan pertimbangan bagi aktor politik, bukan administratif.

Exit mobile version