TopCareer.id – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menemui Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) pada Jumat pekan lalu di kantor Kemnaker, Jakarta.
Pertemuan ini Menhub dan Menaker ini digelar untuk membahas kesiapan penyelenggaraan angkutan selama periode mudik dan arus balik Lebaran 2025.
Menhub mengatakan, akan ada dua hari raya besar berdekatan yaitu Nyepi pada 29 Maret 2025 dan Idulfitri yang diperkirakan jatuh pada 31 Maret atau 1 April 2025.
Ia menilai, batas waktu dimulai dan selesainya libur akan mempengaruhi tingkat kepadatan jalan dan tingginya pemanfaatan layanan di berbagai moda transportasi.
Baca Juga: Menag dan Menhub Bahas Wacana WFA Saat Libur Nyepi-Idulfitri
“Masa libur panjang akan berdampak signifikan pada lonjakan pergerakan masyarakat,” kata Dudy seperti dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (30/1/2025).
“Selain itu, tanggal mulai dan selesainya libur akan berpengaruh pada tingkat kepadatan selama masa angkutan Lebaran nanti. Termasuk juga penentuan puncak arus mudik dan arus balik,” ia menambahkan.
Salah satu hal lain yang jadi perhatian adalah waktu pembayaran tunjangan hari raya (THR) pada pekerja.
Pembayaran THR lebih awal diharapkan bisa memberi keleluasaan bagi masyarakat, untuk menentukan waktu melakukan perjalanan mudik lebaran.
Baca Juga: Menaker: Wirausaha Bisa Jadi Peluang Atasi Masalah Ketenagakerjaan
Dalam menghadapi angkutan Lebaran 2025, Menhub pun mengungkapkan beberapa strategi kementeriannya.
Salah satunya dengan implementasi buffer zone untuk mengurai kemacetan di akses menuju Pelabuhan Penyeberangan (Merak-Bakauheni).
Selain itu, dilakukan optimalisasi terminal yang masih kurang dimanfaatkan untuk digunakan maskapai bertarif rendah dalam mendukung penurunan harga tiket pesawat yang berkelanjutan.
Juga akan dilaksanakan layanan direct train dengan mempertimbangkan kesiapan lokomotif dan masinis, serta optimalisasi aset infrastruktur selagi berkoordinasi dengan K/L terkait dengan tetap mempertimbangkan aspek keselamatan.
Kemenhub juga akan menggelar program mudik gratis, serta digitalisasi tiket pada semua moda transportasi.
