TopCareer.id – Mudik menjadi tradisi yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia saat Lebaran, di mana anak seringkali ikut dalam perjalanan ke kampung halaman.
Namun, membawa anak mudik kerap memunculkan tantangan tersendiri, apalagi jika mereka masih usia dini. Dibutuhkan persiapan ekstra agar perjalanan bisa tetap aman, nyaman, dan menyenangkan.
Yulina Eva Riany, Pakar Ilmu Keluarga IPB University mengungkapkan, ada beberapa tips bagi orang tua apabila akan mudik bersama anak.
“Pertama, pastikan anak dalam kondisi fit dan sehat. Jika diperlukan, orang tua bisa berkonsultasi kondisi kesehatan anak sebelum bepergian,” kata Eva.
Baca Juga: BPJS Kesehatan: Layanan JKN Tetap Jalan Selama Libur Lebaran
Eva mengatakan, orang tua juga harus mempersiapkan perlengkapan penting untuk keluarga seperti makanan ringan sehat, susu, pakaian, obat-obatan, dan perlengkapan lain yang dibutuhkan.
“Siapkan juga dokumen penting seperti kartu identitas dan kartu kesehatan anak,” ujarnya, seperti dikutip dari laman resmi, Senin (24/3/2025).
Apabila mudik dengan transportasi umum, pesanlah tiket jauh-jauh hari sehingga bisa memilih waktu yang nyaman untuk anak bepergian.
“Untuk moda transportasi udara, pilih jadwal penerbangan yang tidak mengganggu waktu tidur anak, siapkan mainan atau camilan untuk mengalihkan perhatian,” imbuhnya.
Baca Juga: Mobil Pribadi dan Bus Jadi Transportasi Favorit Buat Mudik Lebaran 2025
Sementara jika memakai kereta, pilih tempat duduk yang luas dan dekat toilet. Posisi ini akan memudahkan jika anak harus berganti popok atau ke toilet.
“Hindari perjalanan menggunakan kendaraan yang terlalu penuh dan tidak memiliki fasilitas yang cukup untuk anak,” kata Dosen Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen IPB University ini.
Hal lain yang harus diperhatikan dalam perjalanan mudik yaitu:
- Orang tua sebaiknya membawa pakaian yang nyaman dan sesuai dengan cuaca di tempat tujuan.
- Jangan lupa menyediakan makanan ringan sehat dan air minum yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
- Jangan lupa untuk membawa obat-obatan dasar seperti obat demam, minyak telon, plester luka, dan tisu basah.
- Bawa beberapa mainan atau buku favorit anak untuk menghindari kebosanan selama perjalanan.
- Jika anak masih menggunakan popok, bawa popok yang cukup serta alas ganti.
Eva menambahkan, orang tua juga wajib mengenali beberapa tanda kelelahan pada anak ketika mudik seperti rewel, lesu, menguap terus menerus, atau tidak mau bermain.
“Orang tua harus mengantisipasinya dengan memberikan anak waktu istirahat yang cukup, baik dengan tidur atau sekadar duduk santai,” ujarnya.
Perhatikan juga tanda-tanda dehidrasi pada anak misalnya mulut kering, jarang buang air kecil, mata cekung, dan kulit tampak pucat.
Baca Juga: Pergerakan Pemudik Lebaran 2025 Diprediksi Capai 146,48 Juta Orang
Untuk membantu anak tetap tenang dan tidak rewel, pastikan mereka cukup tidur selama perjalanan. Selain itu, ajak anak bermain dengan mainan favoritnya atau bacakan buku cerita di perjalanan.
Tidak ada salahnya juga untuk menyediakan lagu-lagu atau video edukatif bagi anak, yang bisa didengarkan atau ditonton.
“Jika memungkinkan, orang tua dapat meluangkan waktu untuk berhenti sejenak untuk berjalan-jalan dan menghirup udara segar, terutama dalam perjalanan darat,” pungkas Eva.
