TopCareer.id – LinkedIn dan UN Women meluncurkan program Link Women di Indonesia, untuk meningkatkan keterampilan perempuan dan menjembatani kesenjangan gender di dunia kerja.
Inisiatif ini akan membekali para perempuan Indonesia dengan keterampilan di bidang digital, soft skill yang banyak dibutuhkan, jaringan di dunia profesional, serta peluang kerja yang lebih baik di artificial intelligence (AI).
“Kami percaya, di tengah besarnya pengaruh teknologi digital terhadap dunia kerja saat ini dan di masa depan, meningkatkan partisipasi perempuan di sektor ketenagakerjaan berarti memastikan pemberdayaan perempuan dengan literasi teknologi dan soft skill, seperti kepemimpinan yang adaptif, sehingga mereka dapat bersaing di dunia kerja,” kata Ulziisuren Jamsran, UN Women Indonesia Representative and Liaison to ASEAN.
Mengutip siaran pers, Jumat (25/4/2025), Indonesia dinilai masih terus menghadapi tantangan dalam mencapai kesetaraan gender di dunia kerja. Pada 2024, jumlah perempuan yang masuk ke angkatan kerja hanya mencapai 56,4 persen, masih jauh lebih rendah dibandingkan laki-laki yang mencapai 84,7 persen.
Keterbatasan akses terhadap pengembangan keterampilan, teknologi, dan jaringan profesional menjadi tantangan yang sering dihadapi perempuan di Indonesia.
Baca Juga: 15 Tempat Kerja Terbaik di Indonesia 2025 Versi LinkedIn
Selain itu, diskriminasi dan norma-norma sosial seperti peran pengasuhan dan perawatan yang masih dibebankan kepada perempuan sering menghambat mereka untuk memasuki lapangan kerja formal.
Kondisi ini juga mempersulit perempuan yang mengambil jeda karier karena menikah dan melahirkan. Australia-Indonesia Partnership for Economic Governance (AIPEG) mencatat, 1,7 juta perempuan berusia 20-24 tahun telah keluar dari pekerjaannya karena mengalami transisi kehidupan tersebut.
Link Women diluncurkan untuk menawarkan solusi bagi perempuan Indonesia memperkuat daya saingnya di dunia kerja. Program ini bakal menjangkau 2.000 perempuan, baik angkatan kerja baru atau mereka yang kembali ke dunia kerja.
Ada beberapa program yang ditawarkan dalam inisitif ini. Pertama adalah peningkatan akses terhadap kesempatan kerja melalui pelatihan dan jejaring profesional. Selain itu, ditawarkan juga peningkatan keterampilan digital, khususnya dalam literasi AI dan pemasaran digital.
Peserta juga akan mendapatkan pertukaran informasi ke sesama peserta, saling berbagi keterampilan, kesempatan mendapatkan bimbingan dalam pengembangan karier, pelatihan kepemimpinan, dan sosialisasi mengenai kesetaraan gender.
Kegiatan berbasis komunitas ini nantinya mencakup roadshow kampus yang akan diselenggarakan di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Baca Juga: Misi Peneliti Derry Tanti Dorong Lebih Banyak Perempuan Terjun di Bidang STEM dan AI
Selain itu, program ini juga menyediakan platform pembelajaran mandiri yang bisa dilakukan secara daring dan pelatihan memanfaatkan platform LinkedIn untuk mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan.
Melalui program Link Women, LinkedIn akan memanfaatkan fitur platform, pengalaman industri, dan data dari jaringan profesional global untuk membantu perempuan Indonesia mengembangkan profil profesional, menunjukkan keterampilan, membangun koneksi, serta meningkatkan kesiapan kerja.
Di sisi lain, UN Women akan menjembatani pencari kerja perempuan dengan perusahaan dan asosiasi bisnis yang mendukung Prinsip-Prinsip Pemberdayaan Perempuan (WEPs), guna memperluas akses terhadap peluang belajar dan pengembangan karier yang setara.
Link Women akan diluncurkan pada 15 Mei 2025 pukul 10.00-11.30 WIB melalui Zoom webinar dengan tautan bit.ly/LinkWomenLaunch dan akun YouTube Skilvul.
