TopCareer.id – Roblox Corporation mengumumkan sederet inovasi berbasis kecerdasan buatan (AI) dan monetisasi untuk para kreator, melalui gelaran Roblox Developers Conference (RDC) ke-11.
Acara eksklusif ini ditujukan bagi beragam komunitas kreator Roblox yang mempertemukan pengembang, seniman, desainer, world builders (para kreator yang merancang dan membangun dunia fiksi yang imersif dan konsisten), brand, dan influencer.
Dengan berbagai fitur ini, komunitas kreator akan memiliki lebih banyak alat dan peluang untuk berkembang.
“Tujuan kami adalah memberikan kesempatan kepada pengembang untuk mengubah ide-ide mereka menjadi bisnis yang berkembang,” kata Nick Tornow, Roblox Senior Vice President of Engineering, dikutip dari siaran pers, Sabtu (13/9/2025).
Dalam acara ini, Roblox memperkenalkan serangkaian pembaruan AI untuk meningkatkan kreativitas, interaksi, dan aksesibilitas di platformnya.
Baca Juga: Lindungi Anak! Ancaman Siber Intai Pemain Roblox
Pembaruan ini mencakup pembuatan objek 4D dengan dimensi interaksi, terjemahan suara real-time, serta integrasi berbagai API baru.
Objek 4D memungkinkan kreator membuat model yang langsung bisa digunakan, seperti mobil yang dapat dikendarai atau pintu yang bisa dibuka.
Sementara, terjemahan suara real-time akan membantu membuat pemain berbahasa berbeda dapat mengobrol tanpa hambatan.
Roblox juga meluncurkan API text-to-speech dan speech-to-text yang mendukung voice over, perintah suara, dan caption otomatis untuk meningkatkan pengalaman bermain sekaligus aksesibilitas.
Fitur Assistant saat ini juga lebih cerdas dan akan terintegrasi dengan Model Context Protocol (MCP). Ini memungkinkan kolaborasi dengan layanan pihak ketiga populer.
Platform ini juga memperkenalkan sejumlah peningkatan performa dan visual yang signifikan.
Server Authority merupakan sistem terbaru yang mengurangi potensi kecurangan, sekaligus menghadirkan grafis lebih realistis khususnya pada gim kompetitif multiplayer.
Baca Juga: IKEA Buka Lowongan Kerja di Roblox, Gaji Rp 272 Ribu Per Jam
Teknologi avatar baru juga dipamerkan dan menampilkan gerakan lebih natural, serta peningkatan kualitas visual agar pengalaman bermain semakin imersif.
Pembaruan sistem juga membuat Roblox berjalan lebih lancar di berbagai perangkat tanpa membebani pengembang.
Roblox juga meluncurkan fitur Moments dalam versi beta di RDC. Pengguna akan merekam momen gameplay mereka, lalu mengedit dan membagikan video tersebut langsung dalam platform the experience.
Konten kreator akan mendapat akses API khusus untuk mendorong keterlibatan audiens baru dan meningkatkan loyalitas pengikut.
Untuk mengembangkan platformnya, Roblox juga menggandeng Mattel, lewat program rilisan baru License Manager.
Katalog Licenses Roblox juga menghadirkan empat IP ikonik yang akan rilis dalam waktu dekat seperti “Polly Pocket,” “Street Sharks,” “Rock ‘Em Sock ‘Em Robots,” dan “Matchbox.”
Nantinya para konten kreator bisa menciptakan konten berdasarkan karakter-karakter populer tersebut.
Penerbit Jepang Kodansha, juga memasukkan dua IP mereka yaitu “Blue Lock” dan “That Time I Got Reincarnated as a Slime”, ke dalam katalog Roblox.
Baca Juga: Konsol Gim Nintendo Switch 2 Resmi Dijual di Indonesia
Lionsgate juga memberikan lebih banyak IP untuk dikembangkan para kreator seperti “The Strangers,” “Blair Witch,” dan “Fall.”
Pada RDC 2024, CEO Roblox David Baszucki menyampaikan visi perusahaan untuk menguasai 10 persen dari pasar konten game global, yang berasal dari ekosistem Roblox dan didistribusikan di dalam komunitas kreator.
Selama 12 bulan hingga 30 Juni 2025 lalu, para kreator telah menghasilkan lebih dari USD 1 miliar melalui Roblox Developer Exchange Program (DevEx).