TopCareerID

Lowongan Kerja OpenAI Gaji Rp 9 Miliar, Tapi Harus Siap Stres Berat

CEO OpenAI Sam Altman. (Flickr)

TopCareer.id – Bos OpenAI, Sam Altman, menawarkan gaji fantastis untuk lowongan kerja yang dijamin bikin stres tingkat tinggi.

Melalui akun X-nya, Sam Altman menyebut bahwa posisi yang dibutuhkan adalah Head of Preparedness atau Kepala Kesiapsiagaan.

“Ini adalah peran penting di saat yang krusial; model-model berkembang pesat dan kini mampu melakukan banyak hal hebat, tetapi juga mulai menghadirkan beberapa tantangan nyata,” tulis CEO perusahaan pembuat ChatGPT ini.

Dalam unggahannya tersebut, Altman juga menyebut secara khusus potensi dampak pada kesehatan mental masyarakat, serta bahaya senjata keamanan siber bertenaga kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Baca Juga: CEO OpenAI Yakin Pekerjaan Ini Bakal Hilang Diganti AI

Dia mengatakan, saat ini model-model AI menjadi sangat mahir di bidang keamanan komputer, sehingga mulai menemukan kerentanan kritis.

Tugas posisi ini pun adalah untuk menghadapi serangkaian tugas yang menantang di tengah kekhawatiran dari beberapa ahli yang menyebut bahwa AI bisa “berbalik melawan kita.”

“Ini akan menjadi pekerjaan yang penuh stres dan Anda akan langsung terjun ke dalam situasi yang sulit,” kata Altman, ditulis Rabu (31/12/2025).

Mengutip The Verge, OpenAI ini juga mendeskripsikan tanggung jawab dari orang yang menduduki posisi Head of Preparedness.

Posisi ini akan melacak dan mempersiapkan kemampuan mutakhir yang menciptakan risiko baru berupa bahaya serius.

Baca Juga: Orang Indonesia Makin Antusias Asah Keterampilan AI

“Anda akan menjadi pemimpin yang bertanggung jawab langsung untuk membangun dan mengoordinasikan evaluasi kemampuan, model ancaman, dan mitigasi yang membentuk alur kerja keselamatan yang koheren, ketat, dan dapat diskalakan secara operasional,” tulis OpenAI.

Altman menambahkan, posisi ini akan bertanggung jawab untuk menjalankan “kerangka kerja kesiapsiagaan” perusahaan, mengamankan model AI untuk peluncuran “kemampuan biologis,” dan bahkan menetapkan batasan untuk sistem yang dapat meningkatkan diri sendiri.

Dalam laman lowongan kerja OpenAI, posisi ini akan ditempatkan di San Fransisco, Amerika Serikat, dengan gaji yang ditawarkan mencapai USD 555 ribu atau sekitar Rp 9,3 miliar ditambah penawaran saham.

Exit mobile version