TOPCAREER.ID – Era digital telah berhasil melahirkan banyak profesi baru salah satunya Personal Shopper yang sedang hit belakangan ini.
Yakni satu profesi dimana seseorang melayani klien dengan membantu berbelanja sesuai kebutuhan dan keinginan mereka yang tidak ada waktu berbelanja sendiri . Belanjaan yang dimaksud dapat berupa bahan makanan atau barang-barang lainnya. Tapi barang yang lebih sering diminta adalah aksesoris dan pakaian bermerek.
Bisnis ini bisa dijalankan dari rumah, oleh sebab itu pekerjaan ini amat menyenangkan, apalagi bagi mereka orang yang suka berbelanja.
Personal shopper biasanya menanyakan secara detail kepada klien untuk mendapatkan gambaran yang kuat tentang selera dan apa yang mereka tidak sukainya.
Pada umumnya personal shopper menjalankan bisnisnya hanya berbekal ponsel ataupun kamera digital, sehingga mereka dapat memotret dan mengirimkan barang yang akan dibeli ke klien, untuk mendapat persetujuan sebelum barang tersebut dibeli.
Terkadang personal shopper dan klien pergi berbelanja bersama-sama, nah disini tugas personal shopper untuk memberi saran apakah barang yang ingin dibeli itu cocok atau tidak dengan klien.
Menjadi personal shopper tidaklah mudah. Disini kita perlu beberapa keterampilan, namun keterampilan itu tergantung pada jenis dan layanan apa yang kamu tawarkan. Jika kamu menawarkan menjadi personal shopper untuk penata gaya, kamu harus mempunyai selera dan gaya yang bagus dan kreatif. Karena kamu akan menemukan bermacam-macam jenis klien. Jadi, pastikan keterampilan apa yang kamu miliki.
Seperti dikutip dari TheBalancesmb, beberapa personal shopper ada yang meminta bayaran dari persentase harga barang yang dibeli dan ada juga personal shopper yang mematok bayaran mereka perjam.
Jika kamu ingin mulai bisnis menjadi personal shopper, sebaiknya lokasi tinggal kamu dekat dengan pusat kota, karena akan sulit mendapatkan klien jika kamu tinggal yang jauh dari pusat kota.
Menjadi personal shopper tidaklah selalu menyenangkan, terkadang jika waktu liburan datang, dan klien meminta jasa kamu, kamu harus siap dan mencari waktu liburan kamu lain waktu.
Seperti bisnis lainnya, kesuksesan sebagai personal shopper tergantung pada seberapa baik kamu meyakinkan klien, mengapa mereka harus membayar kamu untuk berbelanja? Itu dimulai dengan membuat daftar dari layanan apa saja yang kamu berikan, Pengalaman apa yang kamu miliki, dan apa keuntungan mereka memakai layanan kamu.
