Topcareer.id –Mendapatkan cukup sinar matahari alami setiap hari dapat memengaruhi suasana hati dan kualitas tidur seseorang, karena sebuah studi baru menyoroti pentingnya mendapatkan cukup sinar matahari untuk memastikan tubuh kita berfungsi dengan baik.
Studi, yang muncul dalam edisi mendatang Journal of Affective Disorders, menemukan bahwa orang yang menghabiskan lebih banyak waktu di luar ruangan di siang hari memiliki gejala depresi yang lebih sedikit, kemungkinan yang lebih rendah untuk menggunakan obat antidepresan, dan kualitas tidur yang lebih baik (dengan lebih sedikit insomnia).
Meskipun kerja jarak jauh telah menghilangkan bagian dari hari kerja kita, seperti jalan-jalan santai untuk minum kopi atau makan siang, ini adalah pengingat bahwa penting untuk keluar, tidak hanya untuk manfaat pada kesehatan fisik, tetapi juga karena pada kesejahteraan kita.
Studi ini menampilkan tanggapan dari lebih dari 400.000 orang di Inggris. Ditemukan bahwa peserta menghabiskan rata-rata dua setengah jam di luar ruangan per hari.
Para peneliti mengatakan bahwa setiap jam tambahan yang dihabiskan di luar ruangan dikaitkan dengan kemungkinan yang lebih rendah dari urutan depresi mayor seumur hidup, penggunaan antidepresan, kebahagiaan yang lebih besar, dan neurotisisme yang lebih rendah.
Baca juga: 5 Hal Yang Bisa Ditambahkan Ke Menu Makanan Biar Panjang Umur
Lebih banyak siang hari juga memungkinkan peserta untuk bangun lebih mudah setelah tidur, merasa kurang lelah, dan mendapatkan manfaat dari hasil terkait sirkadian lainnya.
Dampak kerja jarak jauh
“Orang-orang sekarang menghabiskan sebagian besar waktu terjaga dalam kondisi pencahayaan buatan menengah, karena berkurangnya paparan sinar matahari dan paparan cahaya malam hari yang relatif terang,” kata profesor asosiasi Monash University, Sean Cain dalam sebuah pernyataan.
“Dalam penelitian ini, kami mengamati bahwa lebih banyak waktu yang dihabiskan di luar ruangan dikaitkan dengan hasil suasana hati yang lebih baik, kualitas tidur yang lebih baik, dan kemudahan untuk bangun,” lanjutnya.
Paparan cahaya siang hari yang tidak memadai bisa menjadi faktor kunci yang berkontribusi terhadap suasana hati yang buruk dan hasil tidur pada gangguan depresi.
“Saran umum saya untuk semua orang sederhana: saat matahari terbit, dapatkan cahaya sebanyak mungkin. Tubuhmu akan berterima kasih,” tegasnya.**(Feb)