Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Didepak FIFA, Federasi Sepak Bola Rusia Ajukan Banding

Dok/Sindo NewsDok/Sindo News

Topcareer.id – Federasi Sepak Bola Rusia (RFU) telah mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) terhadap keputusan badan pengatur FIFA dan UEFA yang melarang tim Rusia dari kompetisi internasional karena invasi Vladimir Putin ke Ukraina.

CAS mengkonfirmasi pada Selasa (8/3) bahwa banding telah diajukan, dan RFU berharap Rusia mmasuk kembali ke kompetisi FIFA dan UEFA.

RFU telah mengajukan banding terhadap FIFA dan UEFA serta asosiasi sepak bola negara-negara lain yang menolak untuk bertanding melawan tim Rusia.

Klub sepak bola Rusia dan tim nasional mendapat skors untuk semua kompetisi “sampai pemberitahuan lebih lanjut” dari FIFA dan UEFA Senin (28/2).

RFU mengatakan Kamis lalu (3/3) bahwa mereka akan mengajukan satu gugatan terhadap dua badan pengatur untuk menuntut agar tim nasional pria dan wanita Rusia diizinkan untuk bersaing di semua kompetisi internasional.

“RFU akan menuntut pemulihan semua tim nasional pria dan wanita Rusia di semua jenis sepak bola di turnamen di mana mereka ambil bagian (termasuk di babak kualifikasi Piala Dunia di Qatar 2022),” kata RFU.

Untuk memastikan kemungkinan partisipasi tim Rusia dalam pertandingan yang dijadwalkan berikutnya, RFU akan menuntut prosedur yang dipercepat untuk mempertimbangkan kasus ini.

Baca juga: FIFA Depak Rusia dari Piala Dunia Sepak Bola

Rusia dijadwalkan menjamu Polandia di babak playoff kualifikasi Piala Dunia pria pada 24 Maret.

Pemenang akan bermain melawan Swedia atau Republik Ceko lima hari kemudian.

Melansir The Athletic, ketiga tim nasional tersebut telah menolak untuk bermain melawan Rusia.

Klub sepak bola Rusia Spartak Moscow juga dikeluarkan dari Liga Europa dan lawan mereka di babak 16 besar RB Leipzig.

Final Liga Champions 2022, yang semula akan dimainkan di St Petersburg pada 28 Mei, dipindahkan ke Paris.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply