Topcareer.id – Pernahkah kamu memperhatikan bagaimana ikan hiu putih besar di laut bisa bertahan hingga tiga bulan tanpa makan. Jika kandungan garam total semua lautan dikeringkan, maka garamnya akan menutupi benua hingga kedalaman lima kaki. Lumba-lumba bisa bersiul, karang bisa menyengat, dan rumput laut bisa menjadi sumber kalsium, zinc, dan bahkan protein yang baik. Ingin tahu lebih banyak?
Kamu bisa sekolah dengan mengambil jurusan oseanografi yang merupakan bidang ilmu yang berfokus pada lautan.
Bukan hanya perairan yang dalam, gelap, dan misterius, tetapi juga terbuat dari apa, apa yang hidup di dalamnya, bagaimana mereka menciptakan dan menggunakan sumber daya, dan bagaimana laut bergerak serta berubah, semua dipelajari dalam oseanografi.
Oseanografi merupakan “penerapan ilmu untuk mempelajari lautan,” dan oseanografi benar-benar jurusan interdisipliner.
Dalam sekolah oseanografi kamu akan mempelajari elemen dari berbagai bidang, termasuk biologi, kimia, fisika, geologi, matematika, dan geografi.
Kamu juga akan belajar tentang hewan dan tumbuhan menawan yang menjadikan laut sebagai rumah mereka, apa yang mereka makan, bagaimana mereka hidup, hingga bagaimana pengaruhnya terhadap lautan itu sendiri.
Dari nutrisi dan gas di perairan laut hingga pasang surut, arus, formasi garis pantai, ombak, dan gerakan laut, melalui oseanografi kamu akan menjadi ahli dalam setiap aspek fitur terhebat di dunia.
Tak ketinggalan kamu pun akan mempelajari hubungan kompleks antara lautan dan lingkungan lainnya serta bagaimana interaksi mereka saling memengaruhi.
Baca juga: Oseanografi, Jurusan Idaman Pecinta Lautan
Terakhir, kamu akan memeriksa beberapa tantangan dan ancaman yang dihadapi lautan saat ini, dan mencari cara terbaik untuk mengatasinya.
Banyak program oseanografi memberi siswa kesempatan untuk bekerja langsung dengan lautan melalui laboratorium, magang, dan proyek penelitian.
Bidang oseanografi, sama seperti lautan itu sendiri, sangat kaya ilmu pengetahuan, dan beberapa program mungkin akan meminta kamu untuk fokus hanya pada satu bidang tertentu.
Spesialisasi mungkin termasuk oseanografi biologi, oseanografi kimia, geologi kelautan, dan oseanografi fisik.
Melalui studi oseanografi kamu akan mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang lautan dan perannya yang selalu berubah di dunia kita.**(Feb)
