TOPCAREER.ID – Untuk menjadi petugas Air Traffic Controller (ATC), salah satu caranya memang bisa ditempuh lewat jalur sekolah swasta atau juga negeri. Namun, biaya yang harus disediakan juga lumayan, puluhan juta.
Ya, harus sedia duit puluhan juta untuk bisa menempuh pendidikan menjadi seorang ATC. Salah satu sekolah penerbangan swasta di Jakarta, Indonesia Aviation School (IAS) mematok biaya pendidikan mencapai Rp97 jutaan untuk 10 bulan masa pendidikan.
“Saat ini untuk pendidikan ATC selama 10 bulan itu Rp97.500.000,” kata Kepala Sekolah Indonesia Aviation School (IAS), Budi Hendro Setiyono kepada TopCareer.id beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut Budi menyampaikan, biaya tersebut sudah termasuk di dalamnya tiket untuk job training juga biaya supervisi. Job training itu seperti kerja nyata namun tidak dibayar. Peserta didik akan ditempatkan di wilayah kerja AirNav Indonesia untuk melakukan pekerjaan sebagai ATC.
Di masa job training itu juga, peserta didik akan diawasi langsung oleh seorang supervisor dari AirNav Indonesia. Job training biasanya dilakukan selama 3 bulan. Biaya sekolah itu sudah termasuk di dalamnya tiket ke wilayah yang ditentukan untuk bertugas.
“Sementara untuk biaya hidup selama job training ditanggung masing-masing siswa. Saat ini, IAS mampu meluluskan 32 siswa tiap tahunnya.”
Harga itu berbeda dengan program kursus lain yang disediakan oleh IAS, yakni Aerodrome Flight Information Service (AFIS). Untuk AFIS sendiri, kata Budi, biayanya Rp47 juta untuk lima bulan masa pendidikan.