Topcareer.id Tugas Disk Jockey (DJ) saat tampil nggak cuma mixing lagu, lho. Mereka sering dituntut untuk mengendalikan crowd atau keramaian di venue tempatnya tampil. Kalau DJ pas tampil sekadar mixing lagu, ya bakal garing juga venue-nya.
Sherly Silvi, yang merupakan seorang DJ ini berbagi tips bagaimana mengendalikan crowd. Tak jarang, ia dituntut untuk melakukan multitasking biar suasana jadi sangat hidup. Apalagi pihak klub biasanya lebih suka DJ yang bisa membawa crowd.
Mixing plus nyambi ini itu
Sherly menyampaikan kalau mau crowd lebih ramai, kadang DJ harus bisa melakukan berbagai hal. Mulai dari nyanyi, nge-MC, ya dance juga. Lagi-lagi, kalau cuma mixing sepanjang malam, audiens akan merasa jenuh.
Skill nyanyi kadang sangat ampuh untuk menghidupkan keramaian venue. Itu berlaku kalau memang saat perform tidak ada penyanyi khusus yang mendampingi. Ada klub yang memang memisahkan antara penyanyi dengan DJ. Namun, ada klub yang hanya mengandalkan perform dari DJ saja.
“Kadang sambil mixing nih, sambil nge-MC di depan. Ya berusaha untuk menghidupkan crowd atau suasana aja sih. Kadang kalau sekadar main, diem aja jadi DJ, ya mereka juga biasa aja,” kata Sherly kepada TopCareer.id.