Topcareer.id – Jalan-jalan memang bisa dipersiapkan seorang diri, tapi lewat travel agent memungkinkan perjalanan bisa terencana dan tersusun baik. Namun, ada saja travel agent yang malah bikin perjalanan runyam.
Sebenarnya, bagi kamu yang ingin menggunakan jasa travel agent, ada tanda-tanda yang patut dicurigai sebelum menambatkan hati.
Seperti dilansir dari TripSavvy.com, travel agent hadir untuk mempermudah kegiatan perjalanan, entah itu bisnis atau liburan. Namun, tak sedikit pula yang memanfaatkannya untuk meraih pundi-pundi keuntungan lebih besar.
Berikut tanda-tanda penipuan travel agent yang bisa dikenali.
Permintaan uang muka tanpa kontrak tertulis
Kalau ada travel agent yang mensyaratkan hal seperti ini, kamu patut curiga. Memang, pembayaran travel sering dilakukan sebelum memulai perjalanan, namun kamu berhak atas kontrak tertulis yang menyatakan bahwa kamu telah membayar permintaan tersebut. Entah itu uang muka atau pembayaran penuh.
Para penipu ini sering mencoba untuk mendapatkan kepercayaan lewat telepon dengan suara yang ramah tujuannya membuat deal pembayaran dengan kartu kredit. Agen travel terpercaya bakal selalu mengeja penawaran secara tertulis.
Transaksi banya bisa dilakukan melalui telepon
Ada perusahaan agen perjalanan yang memang melakukan bisnis hanya di website, tetapi kalau kamu menemui vendor yang hanya memesan melalui telepon, sebaiknya ajukan beberapa pertanyaan. Misal, apakah akan mendapat kontrak tertulis sebelum melakukan pembayaran? Tanya alamat kantornya di mana.
Penawaran dengan waktu terbatas
Kerap kali traveler menerima penawaran khusus dengan penjualan dalam waktu yang terbatas. Sebagian besar memang sah-sah saja karena berusaha mengisi kursi kosong pada menit terakhir. Namun, tawaran dengan diskon besar yang harus segera dipesan perlu dicurigai.
Taruh kecurigaanmu berlipat-lipat bahkan ketika kamu harus segera membayar untuk tanggal keberangkatan setidaknya 60 hari di masa mendatang. Karena hal itulah batas waktu untuk menyengketakan biaya kartu kredit di bank pada umumnya.
Harga jauh di bawah harga pasar
Sama halnya dengan kasus travel umrah , First Travel memberikan iming-iming pergi umrah dengan harga murah, yakni Rp14,3 juta. Padahal, harga itu tidak sesuai dengan biaya terendah umrah sekitar USD1.600 atau Rp22juta.
Jadi jangan senang dulu kalau dapat penawaran perjalanan dengan harga yang sangat murah. Lagi pula, mana ada bisnis yang ingin kehilangan uang, tanpa mendapat keuntungan lain selama prosesnya.
Menawarkan menjadi agen perjalanan
Penipu agen perjalanan ini selalu menawarkanmu untuk menjadi agen perjalanan, sehingga kamu bisa memperoleh akses ke semua jenis perjalanan secara gratis dan tarif yang murah. Memang beberapa agen mendapatkan tunjangan ini, tapi tawaran itu seharusnya diberikan kepada orang-orang yang terpilih secara strategis. *
Editor: Ade Irwansyah
