Topcareer.id – Ada beberapa kalimat atau kata yang jika keluar dari mulut, bisa membuat dirimu terlihat buruk di tempat kerja. Ini bukan soal salah ucap, atau sedang berkelakar, tapi ungkapan itu secara instan mengubah cara orang melihat dirimu, sekalipun kamu cerdas dan berbakat.
Dr. Travis Bradberry adalah co-writer pemenang penghargaan dari buku terlaris #1, Emotional Intelligence 2.0, dan salah satu pendiri TalentSmart (penyedia tes kecerdasan emosional dan pelatihan terkemuka di dunia), menjabarkan ungkapan-ungkapan yang sarat implikasi negatif dan merusak karier dalam waktu singkat, berikut 5 di antaranya.
1. “Ini adalah cara yang selalu dilakukan.”
Perubahan yang dipicu oleh teknologi terjadi begitu cepat sehingga dalam enam bulan, sesuatu bisa menjadi usang. Mengatakan “ini adalah cara yang selalu dilakukan” tidak hanya membuatmu tampak terdengar malas dan tak menerima perubahan, tetapi itu bisa membuat bos bertanya-tanya mengapa kamu belum mencoba untuk memperbaiki keadaan sendiri.
Baca juga: Ingin Pelatihan Karyawan Efektif? Perhatikan Hal Ini
2. “Itu bukan salahku.”
Menyalahkan, memang tak pernah jadi ide yang baik. Bertanggungjawablah. Jika kamu memiliki peran apa pun dalam masalah apa pun, selesaikan. Jika tidak, berikan penjelasan yang objektif dan tidak memihak tentang apa yang terjadi.
“Tetap berpegang pada fakta, dan biarkan bos dan kolega menarik kesimpulan sendiri tentang siapa yang harus disalahkan. Saat kamu mulai menunjuk jari, maka itu adalah saat orang mulai melihatmu sebagai seseorang yang tidak memiliki akuntabilitas atas tindakan sendiri. Ini membuat orang malas,” kata dia dalam laman LinkedIn-nya.
3. “Aku tidak bisa.”
Menurut Bradberry, orang-orang tidak suka mendengar ungkapan tidak bisa karena mereka pikir itu berarti kamu benar-benar tidak akan bisa melakukannya. Jika kamu benar-benar tidak dapat melakukan sesuatu karena benar-benar tidak memiliki keterampilan yang diperlukan, kamu perlu menawarkan solusi alternatif.
Baca juga: 5 Tanda Karyawan Kamu Tidak Bahagia
Daripada mengatakan “Saya tidak bisa di kantor larut malam,” katakan “Saya bisa datang lebih awal besok pagi. Bisa nggak?” Atau daripada mengatakan, “Saya tidak bisa menghitung angka-angka itu,” katakan “Saya belum tahu bagaimana menjalankan analisis itu. Apakah yang bisa tunjukkan pada saya?”
4. “Itu tidak adil.”
Semua orang tahu bahwa hidup ini tidak adil. Mengatakan itu tidak adil menunjukkan bahwa kamu berpikir hidup seharusnya adil, yang membuatmu terlihat tidak dewasa dan naif. Jika tidak ingin membuat dirimu terlihat buruk, kamu harus tetap berpegang pada fakta, tetap konstruktif, dan tinggalkan interpretasi.
5. “Saya akan mencoba.”
“Mencoba” terdengar tentatif dan menunjukkan bahwa Anda kurang percaya diri pada kemampuanmu untuk melaksanakan tugas. Percayalah penuh atas kemampuanmu.
“Jika kamu diminta untuk melakukan sesuatu, lebih baik berkomitmen untuk melakukannya atau menawarkan alternatif. Jangan katakan bahwa kamu akan mencoba karena sepertinya kamu tidak akan berusaha sekeras itu.” *
Editor: Ade Irwansyah