TopCareerID

Do and Donts Saat Perayaan Imlek

Ilustrasi. (dok. Pinterest)

Topcareer.id – Warga keturunan Tionghoa percaya bahwa apa yang dilakukan saat Tahun Baru Cina atau Imlek bisa memengaruhi keberuntungan. Salah satunya yang paling dikenal, menggunakan pakaian berwarna merah saat Imlek akan membawa keberuntungan.

Ada hal-hal yang dianjurkan, ada juga yang sebaiknya tak dilakukan, bahkan dilarang karena bisa membawa kesialan. Apa saja yang boleh dan tak boleh dilakukan saat merayakan Imlek? Berikut poin-poin penting do and donts saat Imlek.

Do

1.Pakai baju merah

Pakaian berwarna merah, umumnya dipakai sepanjang Imlek karena diyakini bahwa merah bisa menakuti roh jahat dan nasib buruk. Merah mewakili banyak makna lain, seperti kebahagiaan, kemakmuran, kehangatan, kebajikan, kebenaran, dan ketulusan.

Baca juga: Ternyata di China ada Kursus Naik Gaji, Mau Coba?

2. Nyalakan petasan dan kembang api (ketika tidak bisa melakukannya, keluarkan balon)

Menyalakan petasan dan kembang api adalah ritual Tahun Baru Imlek. Diyakini bahwa suara itu menakuti roh jahat. Di banyak wilayah Cina, kamu akan mendengar rentetan suara kembang api setiap malam selama 15 hari pertama perayaan Tahun Baru Imlek.

3. Makan makanan yang beruntung

Makanan adalah pusat dari perayaan Tahun Baru Imlek. Makanan yang berhubungan dengan keberuntungan, seperti kue, kue beras, ikan, dan jeruk Mandarin, bakal selalu tersaji di meja-meja.

4. Bagi-bagi angpau

Pada Malam Tahun Baru, anggota keluarga yang lebih tua seperti kakek-nenek dan orang tua akan memberikan angpau merah (uang yang digunakan untuk menekan atau menurunkan roh jahat), untuk anak-anak. Angpau merah ini berisi uang, biasanya bervariasi  jumlahnya. Tradisi ini juga tak pernah dilewatkan saat Imlek.

Donts

1.Cuci atau potong rambut

Karakter Cina untuk rambut adalah karakter pertama yang sama dalam kata makmur. Ini berarti jika kamu mencuci atau memotongnya, dipandang sebagai mencuci kekayaan dan secara dramatis mengurangi peluang kemakmuran di tahun mendatang.

Baca juga: Ingin Kejar Ilmu ke China? Ada Beasiswa S2 dan S3 untuk Kamu

2. Beli buku

Kata “buku” (shu) dalam Cina terdengar persis sama dengan kata “kalah.” Jadi membeli buku saat Tahun Baru Cina dianggap sebagai undangan untuk nasib buruk. Juga, hindari memberikan buku sebagai hadiah kepada siapapun, karena itu seperti berharap nasib buruk menimpa mereka.

3. Makan bubur dan daging untuk sarapan

Bubur tidak boleh dimakan, karena dianggap bahwa hanya orang miskin yang makan bubur untuk sarapan, dan orang tidak ingin memulai tahun “miskin” karena ini adalah pertanda buruk.

Selain itu, daging tidak boleh dimakan saat sarapan ini untuk menghormati para dewa (Buddha) (yang diyakini menentang pembunuhan hewan), karena semua dewa diharapkan keluar untuk bertemu dan mengucapkan selamat Tahun Baru satu sama lain.

4. Menyapu

Jika ada jadwal makan malam keluarga saat Malam Tahun Baru Imlek, pastikan untuk membersihkannya sebelum tiba di tengah malam. Keberuntungan diyakini dimulai ketika jam berdentang pukul 12 malam. Jadi pastikan kamu tidak menyapu atau menghapus semua keberuntungan itu.

Saat ini, sebagian besar keluarga menahan diri dari pembersihan hanya pada hari pertama Tahun Baru Imlek. Melakukan kegiatan menyapu pada hari Imlek dikaitkan dengan menyapu kekayaan. *

Editor: Ade Irwansyah

Exit mobile version