TopCareerID

Gaji Kecil, Bonus Minim. Lalu Bagaimana Agar Karyawan Tetap Termotivasi?

Ilustrasi. Sumber foto: Giving Compass

Ilustrasi. Sumber foto: Giving Compass

Topcareer.id – Gaji dan bonus dipercaya bisa memotoviasi dan membuat karyawan bekerja produktif. Namun tidak semua perusahaan mampu membagikan bonus secara reguler kepada karyawannya. Tidak hanya soal bonus, banyak juga perusahaan yang masih kurang dalam memberikan gaji.

Sementara itu, para pimpinan dituntut agar bisa membawa anak buahnya tetap loyal dan produktif walau dengan sedikit gaji atau tanpa bonus.

Dikutip dari Inc.com, Senin (27/01/2020), berikut cara yang bisa dilakukan para atasan untuk membantu karyawan tetap termotivasi dan produktif.

Baca juga: Tips Jaga Motivasi Kerja di Tengah Cuaca Buruk

Berikan kepemimpinan yang mendukung
Pemimpin yang mendukung dan simpatik bisa jadi kekuatan untuk menjaga fokus dan mengembangkan bakat baru. Pemimpin yang baik bertindak sebagai panutan, berpegang teguh pada standar akuntabilitas yang tinggi yang memberi contoh bagi semua.

Berdayakan individu
Setiap karyawan perlu tahu bahwa dia dihargai sebagai individu. Tidak ada yang ingin merasa seperti budak, jadi pastikan semua anggota diberi kesempatan untuk mengekspresikan diri.

Ciptakan lingkungan yang positif
Langkah penting untuk menciptakan ruang kerja yang bahagia dan produktif adalah mendorong karyawan untuk berbagi informasi dan pengetahuan. Mereka harus diizinkan mengakui kesalahan tanpa takut dihina. Karyawan bisa mengambil manfaat dari tugas baru yang membawa mereka keluar dari zona nyaman.

Baca juga: Memotivasi Karyawan dengan Sifat Negatif. Begini Caranya

Mendorong kerja tim
Melalui kerja tim, karyawan belajar untuk saling percaya dan melihat melampaui diri mereka sendiri. Dan persaingan yang sehat dalam pengaturan tim, baik di kantor maupun setelah jam kerja, dapat meningkatkan kreativitas serta produktivitas.

Pengakuan dan penghargaan
Pengakuan dan penghargaan secara berkala akan mengingatkan karyawan bahwa mereka dihargai, dan membantu mereka menyeimbangkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang.

Hilangkan kebosanan
Cobalah memikirkan cara-cara untuk melakukan hal baru pada tugas-tugas lama, dan pastikan tugas yang berulang tidak selalu jatuh pada orang yang sama. Jadwalkan istirahat pendek sehingga karyawan dapat berinteraksi dengan orang yang dicintai.

Buang ketidakpuasan
Sumber-sumber ketidakpuasan seperti ketidakpastian tentang status kepegawaian karyawan di perusahaan, mikro manajemen, dan urusan administrasi yang berlebihan harus dihilangkan. Untuk menjaga karyawan dari kehilangan kepuasan tentang pekerjaan mereka. *

Editor: Ade Irwansyah

Exit mobile version