Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Storial.co Berdayakan Penulis di Era Digital

Ilustrasi. (dok. Shutterstock)

Topcareer.id – Kebahagiaan, kesedihan, amarah, dan ekspresi lainnya bisa diekspresikan dalam beberapa cara. Salah satunya lewat tulisan. Menulis sebagai bentuk ekspresi juga dilaporkan membantu seseorang sembuh dari tekanan. Di era digital ini, menulis bisa dilakukan di mana saja  lewat kecanggihan smartphone.

Apalagi banyak platform yang mendukung aktivitas menulis sebagai sebuah karya, bahkan bisa diuangkan. Bila hasil karya tulisan umumnya, baik fiksi dan nonfiksi, terbit melalui buku, saat ini tulisan bisa dinikmati secara online.

Storial.co, salah satu platform lokal untuk menulis dan membaca secara digital memiliki misi untuk memberdayakan para penulis di Indonesia.

Baca juga: Novel `Jakartaholic` Karya Dita Soedarjo Terinspirasi Kisah Nyata

“Kami (Storial.co) memberikan kesetaraan dan kesempatan bagi semua orang untuk bisa menuliskan kisah mereka. Penulis yang ada di kami sudah ada 15 ribu, dan 42.000 judul yang diunggah di Storial,” kata Steve Wirawan, CEO dan Co-Founder Storial.co dalam acara launching novel Jakartaholic karya Dita Soedarjo, Senin (24/2/2020).

Peluncuran novel Jakartaholic, Senin (24/2/2020). 9foto: Hilda/Topcareer.id)

Steve menuturkan dengan adanya kemudahan teknologi dan smartphone dalam genggaman, maka menulis kisah apapun bisa dilakukan di mana saja, kapan saja. Bahkan, kata dia, Storial memungkinkan penulis menceritakan apa yang ingin disampaikan tanpa perlu membuat keseluruhan cerita selesai terlebih dulu.

“Jadi teman-teman yang mau nulis nggak perlu nunggu naskahnya selesai ada di laptop atau bertahun-tahun nggak di-apa-apain lagi. Teman-teman bisa nulis per bab,” ucap Steve.

Kemudahan menulis itu pun diakui oleh Dita Soedarjo, yang baru saja meluncurkan novelnya Jakartaholic. Ia yang memiliki kesibukan di bidang bisnis ini, merasa mudah menulis di Storial jika dilakukan bab per bab, tidak langsung jadi semua dalam satu buku.

“Ini aku nulis nggak perlu selesai dulu, karena nulis kan usaha sampingan aku. Aku ada usaha ice cream, nggak ada waktu yang banyak banget. Aku bisa upload (di Storial), terus aku chapter, bisa interaksi sama penulis lain. So I think it’s practical karena everything is going digital now,” kata Dita di GIOI Menteng, Jakarta.

Tak hanya berikan kemudahan dalam berkarya berbentuk tulisan, tapi hasil tulisan itu nanti juga bisa di-monetize menurut Steve. Yang ceritanya laris dibaca, maka bisa memperoleh royalti.

“Bisa monetize. Nah, ini yang nggak ada di paltfom lain. Dari buku ‘Jakartaholic’ Dita pun akan mendapatkan royalti dari bukunya. Cerita sedikit, penulis dari kami sudah ada yang menghasilkan puluhan juta rupiah,” ujar Steve. *

Editor: Ade Irwansyah

Leave a Reply