Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, April 26, 2024
redaksi@topcareer.id
Tren

General Motors Chevrolet Hengkang dari Indonesia Maret 2020

Chevrolet Spin. (dok. istimewa)

Topcareer.id – General Motors (GM) induk perusahaan Chevrolet akan menghentikan penjualan mobilnya di pasar Indonesia pada akhir Maret 2020. Hal ini diungkapkan oleh Hector Villarreal, Presiden GM Asia Tenggara setelah peninjauan komprehensif potensi rencana bisnis masa depan untuk GM Indonesia.

Mengutip Carguide.ph, Senin (02/02/2020), secara global GM mengambil tindakan ini untuk memfokuskan modal dan sumber dayanya. Keputusan sulit ini konsisten dengan strategi global GM untuk fokus pada pasar di mana ada jalur yang jelas menuju profitabilitas yang berkelanjutan.

Di Indonesia GM tidak memiliki skala dan jejak manufaktur dalam negeri untuk bersaing secara berkelanjutan dalam hal volume pasar. Faktor ini juga membuat operasi GM lebih sempit di Indonesia karena faktor pelemahan harga komoditas dan tekanan mata uang asing.

Baca juga: 5 Tanda Mobil Pernah Terendam Banjir

Keputusan ini berdampak pada sejumlah tim karyawan Chevrolet. GM akan memberi paket pesangon yang sesuai dan dukungan transisi pada karyawan yang terdampak atas keputusan ini. GM berkomitmen untuk mendukung para pemangku kepentingan melalui transisi.

“Pemilik Chevrolet juga tidak perlu khawatir karena GM akan terus menghormati semua jaminan kendaraan dan memberikan dukungan purna jual. Pelanggan akan tetap bisa melakukan perawatan berkala mobil Chevrolet mereka di outlet resmi di seluruh Indonesia, ”kata Villareal.

Langkah Chevrolet untuk menutup operasinya di Indonesia menyusul perusahaan mobil Ford yang menutup operasinya pada tahun 2016 lalu.

Memulai invasinya di Indonesia, pada tahun 2014 GM memperlengkapi pabrik Chevrolet di dan mulai membuat Chevrolet Spin. City car compact ini terbukti populer dengan harga mulai sekitar USD 12.000.

Baca juga: Jangan Asal Beli, Ini Mobil yang Cocok dengan Profesi Kamu

Tetapi hanya kurang dari 11.000 Chevrolet Spin yang dijual pada tahun 2014 di Indonesia, Spin yang terjual di Indonesia hanya 8.412 unit, dan 3.000 lainnya disisihkan untuk tujuan ekspor. Penjualan yang lambat, Spin juga mahal untuk diproduksi di Bekasi karena GM harus mengimpor sebagian besar komponen untuk membangun mobil, membuat pabrik menjadi beban keuangan.

Hasil buruk penjualan Chevrolet memberikannya pangsa pasar kurang dari 1 persen. Toyota dan Daihatsu yang bekerjasama telah menjual lebih dari 578.000 kendaraan selama jangka waktu yang sama. Mereka menyumbang lebih dari 90 persen pasar mobil Indonesia.

Sejak September 2017, jajaran Chevrolet yang dijual di Indonesia dari model berikut ini semua diimpor dari luar negeri (Completely Built Up / CBU).

  • Chevrolet Spark
  • Chevrolet Captiva SUV
  • Chevrolet Trailblazer
  • Chevrolet Orlando MPV. *

Editor: Ade Irwansyah

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply