Topcareer.id – Jika kamu berencana untuk belajar di luar negeri di negara berbahasa Inggris untuk meraih Gelar Sarjana atau Magister, kemungkinan besar kamu harus menyerahkan skor IELTS atau TOEFL .
Meskipun kedua tes standar ini menentukan tingkat bahasa Inggris dalam hal kemampuan membaca, menulis, berbicara dan mendengarkan. Sebenarnya kedua tes ini berbeda dalam format, penilaian, dan lainnya.
Mengutip Schoolapply.com, Jumat (13/3/2020), berikut ini dijelaskan perbedaan antara kedua tes bahasa Inggris ini.
Ujian IELTS dan TOEFL adalah dua ujian kemahiran bahasa Inggris yang paling diterima di seluruh dunia. Namun, kedua tes ini berbeda dalam struktur, pendekatan, dan kriteria pengajaran mereka.
Kamu perlu memahami perbedaan keduanya sebelum memilih tes mana yang akan dipelajari dan akhirnya kamu ambil.
Baca juga: Nigel Richards, Juara Scrabble Bahasa Prancis yang Tak Bisa Bahasa Prancis
Apakah IELTS itu?
IELTS adalah singkatan dari International English Language Testing System (Sistem Pengujian Bahasa Inggris Internasional). Tes ini tersedia dalam dua format yakni: ‘Akademik IELTS’, bagi yang berencana untuk belajar di tingkat pendidikan tinggi di luar negeri. Dan ‘Pelatihan Umum IELTS’, yang berfokus pada keterampilan sosial dan konteks tempat kerja.
- IELTS berlangsung selama 2 jam 45 menit
- Tes per-seksi nya adalah Listening (60 menit), Reading (60 menit), Writing (60 menit), Speaking (11-14 menit)
- Aksen yang digunakan dalam IELTS adalah Australian, Canadian, New Zealand, British, American
- IELTS dilakukan pada 1,100 lokasi di 140 negara
- 48 tes digelar setiap tahunnya
- Rentang nilai IELTS 0 – 9
- Skor rata-rata minimum yang diterima 6.3
Apa itu TOEFL?
TOEFL adalah akronim untuk Test of English as a Foreign Language (Tes Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing). Ini merupakan tes kecakapan berbahasa Inggris, yang dikembangkan oleh perusahaan Amerika, ETS, untuk mengukur kemampuan membaca, berbicara, menulis, dan kemahiran seseorang dalam bahasa Inggris Amerika.
Baca juga: 6 Bahasa Asing yang Sulit Dikuasai di Dunia
Ada dua metode untuk mengikuti tes ini, yaitu Tes Berbasis Kertas (TOEFL PBT) atau Tes Berbasis Internet (TOEFL IBT). Namun, TOEFL IBT lebih populer. Kamu bisa mendaftar TOEFL IBT di pusat-pusat yang ditunjuk di hampir semua negara. Tes ini diterima di Australia dan Inggris, dan ada kemungkinan bahwa lembaga-lembaga Amerika akan lebih menyukai ujian ini daripada tes IELTS.
- TOEFL berlangsung selama 4 jam
- Tes per-seksi nya adalah Reading (60-80 menit), Listening (60-90 menit), Speaking (20 menit), Writing (50 menit)
- Aksen yang digunakan dalam TOEFL adalah North American, British, New Zealand, Australian
- TOEFL dilakukan di seluruh dunia
- Lebih dari 50 tes digelar setiap tahunnya
- Rentang nilai TOEFL IBT 0 – 120
- Skor rata-rata minimum yang diterima 78
Editor: Ade Irwansyah