Topcareer.id – Kebiasaan sehari-hari tiap orang bisa menyembunyikan banyak informasi mengejutkan yang bahkan tidak dapat dengan mudah dipahami.
Mari lihat kegiatan yang simple dan biasa yang rutin dilakukan seperti mandi atau berendam. Meskipun kamu mungkin berpikir bahwa mandi atau berendam di air panas dalam waktu yang lama berarti kamu memiliki cinta yang mendalam terhadap kebersihan, atau bahwa itu adalah cara kamu yang sebenarnya untuk bersantai dan melupakan semua stres yang ada.
Bagi para ilmuwan, mandi atau berendam menggunakan air panas dalam waktu yang lama memiliki cerita yang berbeda. Mereka mengatakan bahwa ini adalah tanda sebenarnya dari seseorang yang merasa kesepian.
Dikutip dari laman Brightside.me, Rabu (6/4/2020) para ilmuwan punya beberapa bukti yang sangat kuat dan meyakinkan bahwa menghabiskan waktu mandi yang lama terkait dengan perasaan kesepian seseorang.
Baca Juga: Mandi Air Hangat Turunkan Risiko Stroke Dan Penyakit Jantung
Faktanya, para ilmuwan dari Universitas Yale di Amerika Serikat membuat penelitian yang langkah pertama dari penelitian ini melibatkan 51 siswa dari usia 18 hingga 45 tahun. Mereka diminta untuk menyelesaikan survei tentang kebiasaan sehari-hari mereka dan menandai betapa kesepiannya perasaan mereka.
Survei ini mencakup 3 pertanyaan tentang rutinitas mandi atau berendam, para peneliti ingin mengetahui frekuensi, suhu air yang digunakan, dan durasi prosedur ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang merasa kesepian mengambil 23% lebih banyak waktu mandi atau berendam dibandingkan dengan siswa lain. Semakin sepi yang dirasakan oleh seorang siswa, semakin lama mereka menghabiskan waktu di kamar mandi dan semakin hangat air yang digunakan. Ini terjadi karena air panas pada dasarnya menggantikan teman sejati dan menghilangkan perasaan terisolasi.
Selanjutnya para peneliti ingin melihat sekelompok orang yang lebih tua untuk memeriksa dan melihat apakah akan ada perubahan. Jadi, mereka mengulangi tes yang sama dengan 41 peserta, usia 19-65 tahun.
Baca juga: Cara Mandi Kamu Ternyata Keliru! Begini Seharusnya
Para peneliti melaporkan hasil yang hampir serupa. Bedanya orang yang lebih tua cenderung memiliki kebiasaan yang lebih teratur dan rutin daripada siswa. Jadi kebutuhan mereka akan kehangatan sepenuhnya dipenuhi oleh peningkatan suhu dan lamanya durasi.
Kesepian dapat memiliki arti yang berbeda bagi setiap orang. Dan terkadang ini bukan tentang jumlah teman yang dimiliki seseorang. Beberapa orang mungkin dikelilingi oleh banyak teman, tetapi masih merasa kesepian atau terputus dari mereka. Dalam hal ini, lebih baik untuk melihat masalah dan memahami mengapa itu terjadi.
Ini bukan studi pertama yang melihat hubungan antara kehangatan fisik dan emosional. Sebagai contoh, penelitian ini mencatat bahwa tindakan sederhana seperti memegang secangkir kopi panas untuk sementara waktu dapat membuat seseorang merasa lebih murah hati dan percaya kepada orang lain.
Apakah kamu selama ini suka mandi atau berendam air hangat berlama-lama? Jika iya, apakah kamu akan mengatakan bahwa kamu memang sedang merasa kesepian?* (RW)