Topcareer.id – Miliarder dan advokat kesiapsiagaan pandemi Bill Gates telah menyatakan penyesalannya atas terjadinya krisis akibat virus corona.
Co-founder Microsoft ini telah berulang kali memperingatkan bahaya pandemi seperti virus corona terhadap kesehatan global dan ekonomi. Ia telah menggambarkannya pada tahun-tahun sebelumnya sebagai ancaman yang membuatnya selalu terjaga di malam hari.
“Jika ada yang membunuh lebih dari 10 juta orang selama beberapa dekade berikutnya, kemungkinan besar itu adalah virus yang sangat menular daripada perang. Bukan rudal, tetapi mikroba,” kata Gates dalam acara TED Talk 2015 silam.
Tapi sekarang Gates telah menyatakan penyesalannya bahwa peringatannya tidak diindahkan masyarakat di dunia. “Saya merasa tidak enak,” katanya kepada Wall Street Journal (WSJ).
Baca Juga: Corona Bisa Bunuh 3 Juta Orang Di Negara-Negara Miskin Dan Zona Perang
“Inti dari saya membicarakannya adalah agar kita bisa mengambil tindakan dan meminimalkan kerusakan.” kata Gates. Dia mengatakan bahwa dia berharap peringatan yang telah ia berikan telah menyebabkan aksi global yang lebih terkoordinasi.
Gates sangat kritis terhadap tanggapan pemerintah AS terhadap virus corona, WSJ mengatakan Gates bahkan telah memperingatkan Presiden AS Donald Trump tentang perlunya mempersiapkan diri selama pertemuan dengannya di jalur kampanye kala itu.
Miliarder itu juga telah berjanji miliaran untuk menemukan vaksin, setelah menjalankan simulasi virus corona pada 2019, yang telah memperingatkan bahwa virus semacam itu dapat membunuh hingga 65 juta orang.
“Harapan saya sekarang adalah bahwa para pemimpin di seluruh dunia, yang bertanggung jawab untuk melindungi warganya, akan mengambil apa yang telah dipelajari dari tragedi ini dan berinvestasi dalam sistem untuk mencegah wabah di masa depan.” ujar Gates. * (RW)
