Topcareer.id – Sektor pariwisata dan perjalanan merupakan sektor terparah yang terkena dampak langsung dari pandemic virus corona. Baru-baru ini Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) António Guterres, mengirim pesan penting pada dunia soal pariwisata.
Ia mengatakan bahwa pariwisata dapat digunakan sebagai platform untuk mengatasi efek Covid-19. Guterres menyoroti peran unik sektor ini dalam memajukan Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan.
“Dengan menyatukan orang, pariwisata dapat mempromosikan solidaritas dan kepercayaan, unsur penting dalam memajukan kerja sama global yang sangat dibutuhkan saat ini,” kata Guterres, dikutip dari laman Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO).
Baca Juga: Optimis Wabah Corona Berlalu, Industri Pariwisata Diminta Siapkan Paket Liburan Akhir Tahun
Ia menyampaikan, saat dunia menghadapi konsekuensi dahsyat pandemi Covid-19, sektor pariwisata termasuk yang paling parah terkena dampaknya. Perjalanan menurun, ketakutan meningkat, dan masa depan tidak pasti.
Pariwisata adalah pilar penting dari Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan. Mata pencaharian banyak orang bergantung padanya, terutama wanita dan khususnya di negara-negara yang paling rentan di dunia, termasuk negara berkembang, pulau-pulau kecil.
Selain itu, banyak negara di dunia, perlindungan keanekaragaman hayati sangat bergantung pada sektor pariwisata, dari konservasi hingga pendapatan yang dihasilkan oleh upaya-upaya tersebut. Organisasi Pariwisata Dunia PBB sangat berkomitmen untuk pekerjaan ini.
“Saya mendorong semua yang terlibat di sektor pariwisata untuk mengeksplorasi bagaimana kita dapat pulih lebih baik, termasuk melalui aksi iklim dan langkah-langkah lain yang memajukan keberlanjutan dan membangun ketahanan,” jelas Guterres.* (RW)
