Topcareer.id – Bila anak tumbuh sehat dan kuat, tak perlu tambahkan suplemen kalsium untuk memperkuat tulang mereka. Bagi pakar kesehatan keluarga asal Australia, Tania Winzenberg, tambahan kalsium bagi anak normal adalah pemborosan.
Kesimpulan itu didapat Winzenberg berdasarkan 19 penelitian pemberian suplemen untuk anak usia 3-18 ta-hun. Suplemen diberikan melalui tablet atau ditambahkan pada susu dan makanan anak. Hasilnya, hampir tidak ada perubahan pada tulang anak yang menerima suplemen.
Kalaupun ada, hanya sedikit pemadatan pada tulang lengan. Hal itu tak terjadi pada bagian tulang lain, misalnya tulang belakang, yang lebih rentan terhadap entakan dan beban.
Baca juga: Anak Pemalu Sulit Baca Emosi Orang
Suplemen itu memang sangat membantu anak yang kekurangan kalsium. Juga bagi anak yang berada dalam kondisi medis tertentu, seperti tidak mampu memproduksi kalsium yang cukup. Penambahan kalsium pada anak, menurut Winzenberg, sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter.
Masalahnya, tak sedikit produk berlabel ekstra-kalsium namun sama sekali tak menolong penderita kurang kalsium. *