Topcareer.id – Karyawan dan perusahaan sudah harus mempersiapkan diri untuk penerapan kondisi new normal akibat pandemi COVID-19. Ada beberapa skenario yang perlu disiapkan saat kegiatan bisnis kembali beroperasi.
Memaksimalkan peran Human Resource Information System (HRIS) adalah salah satu yang bisa dilakukan perusahaan guna menyambut new normal terutama untuk pengelolaan karyawan. Nah, bagaimana peran HRIS bagi perusahaan saat menyambut new normal?
Berikut ini ulasan dari Webinar Insight Talenta dengan topik “Leveraging HR Tech to Recruit, Train and Manage People During New Normal” pada Sabtu, 4 Juli 2020.
Baca Juga: Apa Itu HRD Ghosting? Dan Mengapa Kamu Bisa Mengalaminya
Prinsip utama dari new normal adalah menyesuaikan diri dengan pola hidup yang baru. Pola hidup baru yang dimaksud adalah dengan mengurangi kontak fisik dengan orang lain, menghindari kerumunan, serta bekerja, maupun bersekolah dari rumah.
Secara sosial hal ini pasti berpengaruh terhadap perusahaan. Karena adanya aturan yang disebutkan dalam protokol kesehatan untuk menjaga jarak sosial dengan mengurangi kontak fisik dengan orang lain.
Human Resources Information System
Human Resources Information System atau HRIS adalah sistem berupa satu kesatuan tersendiri atau dapat tergabung dalam suatu sistem yang lebih besar dalam enterprise resource planning. Di dalam HRIS, manajer HR dapat mengelola dan mengakses informasi tentang kebutuhan SDM, sistem penggajian, data pegawai, kinerja pegawai, informasi terkait payroll hingga kebijakan dan prosedur perusahaan.
HRIS juga didukung oleh aplikasi atau software untuk otomasi digital sebagai panduan dari karyawan terhadap informasi yang ada di perusahaan.
Baca Juga: Lakukan Ini Jika Kamu Alami HRD Ghosting
Pada masa new normal, HRIS jelas dibutuhkan oleh semua jenis perusahaan, dengan adanya sistem ini perusahaan akan lebih mudah untuk berbagi informasi yang menunjang performa dari perusahaan dan mencakup beberapa fungsi seperti database, rekrutmen, training, Human Resources Reporting, dan management.
“Kita mementingkan mobile first. Ke depannya mungkin akan banyak orang yang akan semakin mobile, HRIS bisa membantu untuk teknologi automation.”kata Vice President Product Mekari, Aviandri Hidayat.
Manfaat HRIS —————–>>> baca selengkapnya dihalaman selanjutnya
Manfaat HRIS
Proses Onboarding lebih mudah
Proses perekrutan SDM menjadi hal penting saat new normal untuk mendukung produktivitas perusahaan ke depan. Onboarding dilakukan setelah perusahaan merekrut dan memilih karyawan yang tepat. Onboarding merupakan program perusahaan agar karyawan baru melakukan penyesuaian diri sehingga bisa nyaman dan bertahan lama di perusahaan. Insight Talenta sebagai penyelenggara webinar ini juga memiliki fitur Administrasi HR untuk melakukan proses onboarding dari awal karyawan masuk ke perusahaan. Tahapan onboarding di layanan Talenta juga dapat disesuaikan dengan regulasi yang berlaku di perusahaan.
Kemudahan memantau absensi karyawan
Saat menjalani WFH, perusahaan tentu memiliki prosedur khusus saat karyawan bekerja. Dengan teknologi HR, hal itu tidak akan menjadi sebuah masalah besar apabila perusahaan telah memiliki sistem HRIS. Banyak perusahaan sudah mulai menggunakan teknologi HR untuk absensi online. Setiap kali karyawan bekerja, mereka dapat melakukan check-in. Begitu pun setelah selesai bekerja, mereka dapat melakukan check-out, teknologi ini juga dilengkapi dengan fitur GPS dan selfie check–in, sehingga HR dapat melihat lokasi absen mereka melalui dashboard yang terupdate secara real–time.
Pengajuan cuti, izin, hingga lembur jadi simpel
Setelah WFH menjadi new normal, bukan tidak mungkin akan diterapkan kembali setelah pandemi. Untuk itu HR perlu mempersiapkan pengelolaan administrasi karyawan seperti pengajuan dan persetujuan cuti, izin sakit, hingga lembur. Teknologi HR akan membantu mensupport ini semua.
Mempermudah payroll
Dengan menggunakan aplikasi HRIS yang terintegrasi, seluruh administrasi karyawan dapat dikelola dari manapun dan kapanpun. Sistem Payroll pun bisa terintegrasi dengan perhitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21). Perusahaan tinggal melakukan penghitungan dengan aplikasi yang tersedia dan rincinya akan muncul pada slip gaji karyawan setiap bulan.
“HRIS sudah banyak membantu automation HR, semua terintegrasi dengan sistem payroll juga. HRIS juga sudah menggunakan teknologi cloud base.”tambah Avriandi.
Head HR Youvit, Mia Agustina juga menyampaikan bahwa perusahaannya sangat terbantu dengan adanya teknologi HR. “Kita harus bergerak cepat untuk mendampingi top management dalam mengambil keputusan cepat. kita menggunakan teknologi HR untuk membantu memantau sistem kerja WFH.”
“Automation dari teknologi HR sangat membantu, enggak kebayang deh kalo kita masih harus manual pake excell sheet.”ujar Mia.**(RW)